Manado (ANTARA) -
 
 
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan periode awal musim hujan di wilayah Sulawesi Utara pada awal Oktober 2023.
 
"Informasi resminya terkait dengan awal musim hujan nanti akan dirilis kemudian," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Minahasa Utara Chandra Buana di Manado, Kamis.

Baca juga: BMKG: Pemda harus antisipatif hadapi potensi bencana hidrometeorologis
 
Saat ini, kata dia, masih terpantau terjadinya belokan angin di atas wilayah perairan Sulawesi Utara (Sulut), sementara suhu permukaan laut yang masih hangat menyebabkan terjadinya pembentukan awan di atas wilayah Sulut.
 
"Kondisi ini dapat menyebabkan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di sejumlah wilayah," ujarnya.

Baca juga: BMKG: Dinamika atmosfer hadirkan peluang hujan di awal kemarau
 
Meskipun di beberapa wilayah telah diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, menurut dia, wilayah Sulut masih masuk dalam periode musim kemarau.
 
Chandra mengimbau warga agar bijak menggunakan air serta menghindari pembukaan lahan pertanian dengan cara membakar pada periode musim kemarau saat ini.
 
"Di beberapa wilayah memang ada yang belum diguyur hujan, artinya harus tetap waspada terkait dengan bencana kebakaran hutan dan lahan. Selain itu, mari kita bijak memanfaatkan air," katanya.

Baca juga: BMKG: 24 ZoM masuki musim hujan pada September 2023
 
Dia juga meminta warga agar mewaspadai potensi bencana hidrometeorologis seperti banjir dan tanah longsor ketika terjadi kondisi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023