Pangan merupakan aspek penting bagi sebuah negara agar menjadi bangsa terpandang di mata dunia
Jakarta (ANTARA) -
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto melakukan kunjungan ke Kampus IPB Baranangsiang, Kota Bogor pada Kamis pagi
 
Dalam kunjungannya, Hasto berdialog soal kedaulatan pangan bersama pendiri dan peneliti Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan (PKSPL) IPB University Prof. Rokhmin Dahuri dan turut hadir dalam kunjungan itu adalah Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas.
 
Dialog tersebut mengangkat tema "Kedaulatan Pangan Untuk Kesejahteraan Rakyat" dengan Sub Tema Pangan Lambang Supremasi Kepemimpinan Negara Pada Dunia'.
 
Dalam kesempatan tersebut, Hasto mengatakan bahwa pangan merupakan aspek penting bagi sebuah negara agar menjadi bangsa terpandang di mata dunia.
 
Politisi asal Yogyakarta ini pun teringat keinginan dari Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri soal peta tanaman berdasarkan geografinya.
 
Di mana, Megawati ingin membagi 12 wilayah Indonesia berdasarkan kekayaan tumbuh-tumbuhan.
 
"Megawati sangat menaruh perhatian terhadap tumbuh-tumbuhan yang tersebar di seluruh Indonesia. Apalagi, Megawati meyakini bahwa tumbuh-tumbuhan bisa memenuhi kebutuhan pangan rakyat agar tidak tergantung pada produk impor," ujar Hasto dalam keterangannya yang diterima di Jakarta.
 
Lalu, untuk merancang ini (Ilmu Sistematik Geografi dan Sosiologi tumbuh-tumbuhan), masyarakat kita punya (data) tradisi makannya apa, misalnya dalam gelombang pertama antara Aceh sampai Sumatera Utara, apa bulan Januari yang bisa mereka produksi, bulan Februari apa, nah Ibu kepengen itu, sambung Hasto.
 
Namun, Hasto menyebut bila Megawati ingin peta tumbuh-tumbuhan dibuat secara dinamis dari Aceh hingga Papua.
 
Sebab, perlu disadari bahwa setiap daerah memiliki potensi tumbuh-tumbuhan yang berbeda.
 
"Tetapi itu secara dinamis, sampai pada ke Papua, sehingga masa nanti kita di sini musim durian, di sana enggak. Di sini umbi-umbian di sana enggak. Nah sampai pada sistem distribusi dan memenuhi kebutuhan, kedaulatan pangan untuk kesejahteraan (masyarakat)," jelas dia.

Baca juga: Hasto: Megawati dan Jokowi akan berpidato di Rakernas PDIP
Baca juga: PDIP: Pemerintah sudah sungguh-sungguh tangani Rempang
Baca juga: Hasto Wardoyo: Inovasi "Cempaka" kunci gotong royong entaskan stunting

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2023