Beijing (ANTARA) - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) memberikan pelayanan keimigrasian berupa pergantian paspor kepada Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Wuhan, China.

"Pentingnya untuk menjaga keakuratan dan kelengkapan dokumen-dokumen yang diperlukan dalam proses penggantian paspor. Tujuannya adalah untuk mencegah kendala atau penundaan yang mungkin timbul dalam proses administratif tersebut," Kepala Atase Imigrasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beijing Raden Fitri Saptaji dalam keterangan tertulis yang diterima di Beijing, China pada Jumat.

Pelaksanaan itu dilakukan pada 16 September 2023 terhadap 13 WNI di antaranya mahasiswa dari Hubei Polytechnic University dan Wuhan University. Biasanya, layanan ini hanya dilakukan di Beijing.

"Layanan ini merupakan bagian dari upaya Atase Imigrasi Beijing untuk mempermudah proses administratif bagi WNI di wilayah kerjanya," tambah Raden Fitri.

WNI yang mendapatkan layanan merespon positif kegiatan tersebut.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Atase Imigrasi Beijing, dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Beijing atas inisiatif luar biasa ini. Pelayanan ini sangat membantu para mahasiswa dan WNI yang sedang berdomisili di Wuhan," kata Debora, salah satu WNI yang ikut mengurus dokumen perpanjangan paspor.

Mahasiswi di Hubei Polytechnic University mengatakan berharap agar acara serupa dapat terus diadakan secara berkelanjutan.

"Agar dapat terus membantu koordinasi maupun pelayanan perihal pembuatan paspor di Wuhan, karena pelayanan ini sangat berarti bagi para mahasiswa di luar daerah Beijing," ungkap Debora.

Acara pelayanan keimigrasian diharapkan dapat terus dilakukan untuk membantu WNI yang domisilinya jauh dari ibu kota China, Beijing.

Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2023