"Musim kemarau tahun ini semakin kering karena fenomena El Nino, kondisi sekarang ini terjadi kekeringan di mana-mana dan karhutla sehingga kita perlu membantu rakyat menghadapi masalah dampak kemarau," kata Mayjen TNI Yanuar Adil di Palembang, Jumat.
Dia menjelaskan, masalah kebakaran hutan dan lahan yang sedang menjadi perhatian utama di wilayah Kodam II/Sriwijaya yakni Sumatera Selatan dan Jambi.
Dua provinsi tersebut akhir-akhir ini sering terjadi karhutla, sehingga prajurit perlu turun membantu rakyat agar kebakaran tidak meluas dan bencana kabut asap yang dapat menimbulkan gangguan berbagai aktivitas dan kesehatan masyarakat dapat dicegah.
Selain karhutla, prajurit juga diperintahkan untuk membantu masyarakat mengatasi masalah kekeringan lahan petani.
Melalui upaya tersebut diharapkan dapat meringankan beban rakyat menghadapi kondisi sulit pada musim kemarau ini.
"Saya mengucapkan terima kasih yang tulus serta penghargaan yang setinggi-tingginya atas dedikasi, kerja keras dan loyalitas yang ditunjukkan oleh seluruh prajurit dan PNS Kodam II/Sriwijaya," ujarnya.
Selanjutnya, terkait dengan penegakan hukum, kepada prajurit dan PNS di jajaran Kodam II/Sriwijaya, Pangdam menekankan agar jangan sekali-kali melakukan pelanggaran hukum dan penyalahgunaan narkoba.
"Hindari setiap pelanggaran yang dapat merusak citra Kodam II/Sriwijaya di mata rakyat. Tingkatkan prestasi di segala bidang untuk membawa nama harum satuan," kata Pangdam II/Sriwijaya.
Baca juga: Pangdam Sriwijaya instruksikan prajurit antisipasi kebakaran hutan
Baca juga: Polres Ogan Ilir modifikasi water cannon bantu padamkan karhutla
Baca juga: BNPB: Gempuran bom air jinakkan karhutla di Ogan Komering Ilir
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2023
