Hangzhou (ANTARA) - Tim nasional bola basket putra takluk 55-95 dari tim Korea Selatan (Korsel), pada pertandingan Grup D yang berlangsung di Zhejiang University Zijingang Gymnasium, Zhejiang, Selasa sore setempat.

Hasil itu membuat Indonesia hanya menduduki posisi juru kunci Grup D dengan satu poin. Sedangkan Korsel berada di posisi puncak dengan dua poin.

Tim Indonesia yang menurunkan pemain-pemain inti terdiri dari Yudha Saputra, Juan Laurent, Anthony Beane, Kaleb Gemilang, dan Vincent Kosasih kesulitan mengatasi serangan-serangan Korsel sejak kuarter pertama.

Menutup kuarter pertama, Korsel sudah memimpin sebanyak 12 poin, yakni 20-8.

Pada kuarter kedua, timnas mampu lebih produktif dengan mencatatkan 23 poin. Namun Korsel pun menajamkan serangan-serangan mereka untuk mengoleksi 30 poin. Babak pertama pun ditutup dengan skor. 50-31 untuk keunggulan Korsel.

Ketajaman Korsel sedikit berkurang pada kuarter ketiga dengan hanya mampu mengukir 22 poin. Namun di sisi Indonesia, para pemain timnas hanya meraih 13 poin.

Pada kuarter penutup, situasinya tidak jauh berbeda. Timnas kembali kesulitan mencetak poin dan hanya mendapatkan 11 poin. Di sisi lain, Korsel menutup kuarter keempat dengan koleksi 23 poin untuk menegaskan dominasinya atas Indonesia.

Timnas putra akan memainkan pertandingan keduanya dengan menantang Jepang di tempat yang sama pada Kamis (28/9), sebelum memainkan pertandingan grup terakhir dengan melawan Qatar pada Sabtu (30/9).

Baca juga: Perbasi panggil 20 nama untuk Asian Games Hangzhou
Baca juga: Tujuh pemain berhalangan ikuti TC timnas bola basket untuk Asian Games


Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023