Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar meyakini Majelis Kehormatan Dewan (MKD) dapat menjaga kehormatan DPR, dan sistem demokrasi di Indonesia.

"Saya yakin dan optimistis, pengalaman sekaligus kemampuan MKD di dalam mengawal kode etik, yang terus dijaga dengan sungguh-sungguh, bisa menjaga kehormatan DPR RI sekaligus kehormatan sistem demokrasi," kata Cak Imin, sapaan karib Muhaimin saat membuka kegiatan "MKD Awards 2023" di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, eksistensi MKD perlu terus dijaga, dalam upaya mempercepat transformasi demokrasi, di dalam mengawal perkembangan dan perubahan bangsa. Selain itu, harapan besar kepada MKD menjadi bagian utama dari penguatan kelembagaan DPR, yang nantinya akan menghadapi tantangan yang tidak mudah.

"Kita akan terus menjadikan MKD sebagai lembaga yang eksis, dengan independensi-nya yang tinggi, transparansi-nya yang terjaga dan kemampuan inovasi di dalam cara kerja dan fungsi serta peran menjaga lembaga DPR," katanya menegaskan.

Cak Imin menjelaskan ada dua argumentasi mengapa tata nilai baru yang terus dikembangkan, memiliki posisi penting dan MKD sangat diharapkan membawa arah perkembangan itu.

Baca juga: Sembilan anggota DPR RI terima MKD Awards 2023

Pertama, semua menyadari sepenuhnya bahwa para anggota DPR sebagai legislator sangat dekat dengan kewenangan kekuasaan. Peran serta fungsi yang penting dan strategis, sehingga memiliki titik rentan kesalahan, sekaligus ancaman pelanggaran etika yang bisa terjadi melalui kekuasaan yang melekat di dalam diri secara pribadi maupun secara kolektif dan kelembagaan.

"Hampir dipastikan pasti akan memasuki ruang-ruang yang rawan terjadinya pelanggaran kode etik parlemen," ucapnya menegaskan.

Kedua, kata Muhaimin, MKD memiliki kekuatan sebagai lembaga kontrol, untuk terus menjaga agar kekuasaan yang dimiliki dalam sebagai individu maupun institusi, memiliki rujukan yang tepat sekaligus landasan etika, yang bisa secara langsung menjadi bagian dari cara kerja kelembagaan DPR.

"MKD adalah instrumen yang sangat penting, agar menyelamatkan kepentingan kelembagaan dan kepentingan individu anggota di dalam menjaga kredibilitas peran dan fungsi DPR," pesannya.

Sebelumnya, sembilan anggota DPR dari perwakilan masing-masing fraksi menerima penghargaan dari Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR, dalam ajang MKD Awards 2023.

"MKD Awards adalah ajang apresiasi etis bagi para anggota DPR RI, yang mampu mengimplementasikan kebaikan lembaga, yang diukur dari sejauh mana perubahan terjadi di masyatakat," kata Ketua MKD DPR Adang Daradjatun di Jakarta, Rabu.

Adapun penerima penghargaan yakni Said Abdullah dari Fraksi PDI Perjuangan, Hetifah Snaifudian dari Fraksi Golkar, Wihadi Wiyanto dari Fraksi Gerindra, Lestari Moerdijat dari Fraksi NasDem.

Selanjutnya, Fathan dari Fraksi PKB, Marwan Cik Asan dari Fraksi Demokrat, Al Muzazamil Yusuf dari Fraksi PKS, Athari Gauthi Ardi dari Fraksi PAN dan Anas Thahir dari Fraksi PPP.

Pewarta: Fauzi
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023