Sekretaris Ketiga PTRI Jenewa, Mariska Dhanutirto, kepada ANTARA London, Kamis mengatakan dalam pertemuan tersebut, para delegasi melakukan tukar pikiran mengenai tema utama dan sejumlah isu kesehatan global yang menjadi perhatian bersama, antara lain meninjau ulang implementasi Millennium Development Goals (MDGs), penyakit menular dan penyakit tidak menular, serta Universal Health Coverage (UHC).
Dikatakannya kerangka kerja sama itu untuk mengatasi pandemik influenza, social determinants of health dan pembangunan berkelanjutan. Di akhir pertemuan, para Menteri Kesehatan FPGH menyepakati komunike menteri yang menekankan kembali komitmen mereka terhadap pemajuan kesehatan global, terutama dikaitkan dengan berbagai kebijakan lain di luar aspek kesehatan, ujarnya.
Foreign Policy and Global Health Initiative merupakan forum yang dibentuk oleh para Menteri Luar Negeri dari ketujuh negara tersebut pada tahun 2006 dan bertujuan menekankan keterkaitan antara kebijakan luar negeri dengan kebijakan di bidang kesehatan, yang merupakan perhatian bersama seluruh masyarakat internasional.
Indonesia saat ini tengah menjabat sebagai Koordinator FPGH sepanjang tahun 2013. Dalam kerangka FPGH, di samping pertemuan rutin para Menkes di sela-sela sidang WHA, para Menlu FPGH secara berkala juga melakukan pertemuan dan memrakarsai sejumlah ranres terkait isu kesehatan global di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB.
Seluruh resolusi tersebut disahkan secara konsensus oleh seluruh anggota PBB, yang menunjukkan dukungan luas dari masyarakat internasional terhadap berbagai inisiatif ketujuh negara FPGH tersebut.
Keterlibatan Indonesia dalam Inisiatif tersebut menunjukkan peran penting dan kontribusi Indonesia dalam politik luar negeri dan isu kesehatan global.
(ZG)
Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013
