Fadel Muhammad usai acara penganugerahan mengatakan bahwa penghargaan dalam bentuk medali dan piagam kepada seluruh jajaran Pimpinan MPR merupakan bentuk kepercayaan dan hubungan baik antara pemerintah (Kemenhan) dengan MPR RI.
"Perhatian Menhan kepada MPR ini sangat saya apresiasi sekali. MPR memang selama ini memberikan dukungan penuh terhadap segala program dan upaya-upaya pemerintah di bidang pertahanan dan bela negara," ujar dia dalam keterangan resminya yang diterima pada Selasa.
Fadel Muhammad mengatakan MPR dan Kemenhan memiliki misi dan tujuan yang sama terkait pertahanan dan bela negara.
"Di MPR ada Sosialisasi Empat Pilar. Di situ kami tekankan soal pemahaman dan implementasi untuk terus bersatu, menjaga kebinekaan tetap dalam wadah NKRI, selalu berpegang teguh pada Pancasila, dan mematuhi UUD NRI Tahun 1945 kepada seluruh rakyat Indonesia," tambahnya.
Fadel Muhammad berharap pascapemberian penghargaan tersebut akan lebih kuat lagi jalinan hubungan kerja sama antara Kemenhan dan pemerintah secara lebih luas dengan MPR untuk menjaga serta memperkuat eksistensi NKRI yang pada ujungnya kemakmuran untuk seluruh rakyat Indonesia.
Baca juga: Ketua MPR terima penghargaan Dharma Pertahanan Utama dari Kemenhan
Baca juga: Wakil Ketua MPR: Persatuan kunci utama wujudkan Indonesia Emas 2045
Sebelumnya, Penghargaan Dharma Pertahanan Utama diberikan Menhan Prabowo Subianto kepada Ketua MPR Bambang Soesatyo dan para Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, Ahmad Muzani, Lestari Moerdijat, Jazilul Fawaid, Sjarifuddin Hasan, Hidayat Nur Wahid, Yandri Susanto, Arsul Sani dan Fadel Muhammad serta Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad.
Pemberian penghargaan Dharma Pertahanan ini ditetapkan dalam Keputusan Menteri Pertahanan Nomor : KEP/ 681/M/VI/2023 tentang Penganugerahan Penghargaan Dharma Pertahanan Utama.
Para penerima penghargaan dipandang berjasa atas kerja sama dan kontribusinya dalam membantu kelancaran program dan kegiatan yang berhubungan dalam bidang pertahanan.
Seremoni pemberian anugerah Dharma Pertahanan Utama adalah salah satu dari rangkaian acara puncak Peringatan HUT Ke-78 TNI di Kemenhan, yang rutin diperingati setiap tanggal 5 Oktober. Sebelumnya, digelar upacara Parade Senja yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo didampingi Menhan Prabowo Subianto, para Kepala Staf TNI dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.
Rangkaian acara terkesan sangat istimewa karena dihadiri banyak tokoh besar dan berpengaruh di TNI. Seperti Presiden Ke-6 RI Jenderal (Purn) TNI Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden Ke-6 RI Jenderal (Purn) TNI Try Sutrisno, Ketua Wantimpres Jenderal (Purn)TNI Wiranto, dan Ketua Pepabri Jenderal (Purn) TNI Agum Gumelar.
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023
