"Alhamdulillah hari ini kami sebagai pimpinan daerah di Kabupaten Jember memperoleh penghargaan Lencana Jer Basuki Mawa Beya Kategori Emas,"
Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Bupati Jember Hendy Siswanto menerima penghargaan Lencana Jer Basuki Mawa Beya kategori emas dalam ASN Achievement Awards 2023 dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat upacara peringatan Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis.

Hendy yang mengenakan pakaian khas Jember dengan kombinasi warna merah dan hitam tersebut mendapatkan penghargaan sebagai kepala daerah terbaik di Jawa Timur yang peduli pengembangan kompetensi ASN di era digital.

"Alhamdulillah hari ini kami sebagai pimpinan daerah di Kabupaten Jember memperoleh penghargaan Lencana Jer Basuki Mawa Beya Kategori Emas," kata Hendy dalam keterangan tertulis yang diterima di Jember.

Penganugerahan Lencana Jer Basuki Mawa Beya itu diberikan berdasar keputusan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa atas dedikasi luar biasa, tenaga, pikiran, dan jiwa raga Bupati Hendy untuk masyarakat Jawa Timur, khususnya untuk masyarakat Kabupaten Jember.

"Penghargaan itu menjadi bentuk kepedulian kami dalam mengembangkan sumber daya manusia di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember, khususnya dalam peningkatan ASN berbasis digital," tuturnya.

Hendy mengenakan pakaian khas Jember saat menerima penghargaan itu dengan kain batik bermotif daun tembakau dengan nuansa garis warna merah dan hitam yang bermakna Pandhalungan yakni ada unsur Suku Jawa dan Madura.

Tidak hanya Bupati Hendy, penghargaan itu juga diberikan kepada Wali kota Mojokerto Ika Puspitsari, Kepala Kantor BPK RI Perwakilan Jatim Karyadi, Kepala Kanwil Badan Pertanahan Nasional Jawa Timur Jonahar, Kepala BKN Jatim Mohammad Ridwan, dan Kepala Kanwil Kemenag Jatim Husnul Maram.

Sementara Gubernur Khofifah sebagai inspektur upacara menyampaikan amanat dengan mengajak segenap warga Jawa Timur untuk merenungkan kembali moto yang tertera dalam lambang kebanggaan provinsi Jatim, Jer Basuki Mawa Beya.

"Itu bermakna bahwa setiap keberhasilan, kebahagiaan, dan kesuksesan dalam hidup berawal dan membutuhkan pengorbanan kerja keras, berbagai upaya serius dan harus diperjuangkan secara seksama untuk meraihnya," katanya.

 

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023