“UIN Ar-Raniry Banda Aceh berkomitmen untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Aceh salah satunya dengan terus menambah jumlah guru besar,” kata Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh Prof Dr Mujiburrahman di Banda Aceh, Kamis.
Ia menyebutkan kedua guru besar yang telah ditetapkan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas masing-masing Salman Abdul Muthalib yang ditetapkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Fikih dan Lukman Hakim dalam bidang Ilmu Kalam.
Menurutnya, pencapaian gelar Guru Besar bukan sekedar pengakuan atas prestasi individu, tetapi juga momentum penting bagi UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang akan dilakukan Asesmen Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi pada 21 Oktober 2023 mendatang.
Baca juga: Menag angkat lima guru besar di UIN Ar-Raniry
Baca juga: UIN Ar-Raniry luluskan 33 mahasiswa asing
"Bertambahnya jumlah Guru Besar ini merupakan bentuk komitmen kita bersama untuk meningkatkan kualitas Pendidikan di kampus yang mulia ini. Bertambahnya guru besar ini tentunya akan memberikan semangat baru untuk mencapai cita-cita dan tujuan bersama," kata Prof Mujiburrahman.
Ia menambahkan saat ini ada 12 dosen sedang dalam tahap penilaian dan penetapan angka kredit jabatan fungsional dosen jenjang Guru Besar.
"Semoga dalam waktu dekat akan bertambah 12 orang guru besar yang saat ini sedang dalam proses," demikian Rektor.*
Baca juga: UIN Ar-Raniry-UNDIRA jalin kerja sama kaji ketahanan ekonomi
Baca juga: BPKH gandeng UIN Ar Raniry kembangkan SDM dan ekosistem keuangan haji
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
