Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keahlian dan kompetensi para taruna yang mencakup manajemen pendaratan (landing) termasuk pencatatan dataJakarta (ANTARA) - Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengerahkan peserta didik atau taruna di satuan pendidikan lingkup KKP, untuk membantu program Penangkapan Ikan Terukur (PIT).
Para taruna ini ditempatkan di pelabuhan perikanan Indonesia atau pangkalan pendaratan ikan pasca produksi sekaligus menjalankan kurikulum pendidikan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keahlian dan kompetensi para taruna yang mencakup manajemen pendaratan (landing) termasuk pencatatan data sparing jumlah dan jenis ikan yang didaratkan, mengetahui jenis-jenis lata tangkap dan aktivitas di pelabuhan perikanan,” ujar Kepala BPPSDM KKP, I Nyoman Radiarta dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Senin.
Sementara itu, Plt. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP Agus Suherman pada sosialisasi tersebut menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan penempatan peserta didik di berbagai pelabuhan pangkalan lokasi penarikan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sumber daya alam perikanan pascaproduksi.
Pengolah data Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan, Cirebon, Jawa Barat Riyanto juga menuturkan, pada tahap awal para taruna dikenalkan terhadap alat bantu kelengkapan produksi, pendataan manual serta digital.
"Tiap pagi selalu ada briefing kaitannya dengan rencana kerja, pembagian kerja, evaluasi kerja yang kemarin-kemarin. Saat ini kami tekankan di pengetahuan penangkapan ikan dulu, misalnya ikan yang dominan di Kejawanan itu ikan apa. Sampai saat ini belum ada keluhan dari para taruna. Secara keikutsertaan alhamdulillah sudah bisa mengikuti kami mengharapkan setelah selesai magang dari sini bisa maksimal mengetahui seluruh kegiatan pendataan di Kejawanan," pungkasnya.
Kegiatan di pangkalan pendaratan di bawah binaan PPN Kejawanaan diikuti oleh 17 taruna, dengan rincian di PPN Kejawanan dilakukan oleh lima orang, kemudian empat orang di PP Karangsong, empat orang di PP Eretan dan 4 orang di PP Blanakan. Taruna yang ditempatkan berasal dari Politeknik Kelautan dan Perikanan (PKP) Karawang, Jabar, salah satu satuan pendidikan tinggi KKP.
Baca juga: Trenggono rilis tahapan implementasi penangkapan ikan terukur
Baca juga: KKP siapkan teknologi optimalisasi Penangkapan Ikan Terukur Elektronik
Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023
