Penghargaan tersebut diterima oleh Sekretaris Kota (Sekko) Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin sekaligus menandakan berakhirnya pameran Flona 2023.
"Kami menerima penghargaan Kreasi Stan Terbaik dalam penilaian Stan Instansi Pameran Flora dan Fauna 2023 yang diselenggarakan oleh Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta," kata Iqbal di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin.
Iqbal menjelaskan, penghargaan tersebut merupakan kedua kalinya diterima oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat sejak 2019.
Menurut dia, penghargaan tersebut dapat diraih berkat sinergi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jakarta Pusat dalam membuat konsep stan yang mengusung tema "Refleksi" dengan perpaduan warna biru dan hijau di dalamnya.
Baca juga: DKI berharap Pameran Flora dan Fauna Jakarta tahun depan lebih semarak
Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Kehutanan Jakarta Pusat Mila Ananda menambahkan, tema "Refleksi" dipilih karena wilayah Jakarta Pusat merupakan refleksi dari sebuah pusat kota yang di dalamnya ada perpaduan warna biru dan hijau serta gedung bertingkat.
"Kami juga mengangkat isu polusi udara dengan membuat tirai air. Tirai ini berfungsi menangkap polutan," kata Mila.
Stan Flona Jakarta Pusat yang memiliki luas 100 meter persegi (m2) tersebut selalu dikunjungi sedikitnya 100 orang per harinya. Sedangkan saat akhir pekan dikunjungi lebih dari 200 orang.
Adapun pameran Flora dan Fauna (Flona) Jakarta 2023 yang digelar di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dengan tema "Jakarta Berseri Menuju Indonesia Lestari" sejak 15 September 2023, resmi ditutup pada Senin.
Penutupan dilakukan oleh Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Bayu Meghantara dengan membunyikan angklung bersama Gita Lansia dari Forum Komunikasi Lanjut Usia (FKLU) Kecamatan Matraman.
"Pameran flora dan fauna ini sudah kami selenggarakan selama satu bulan penuh dari 15 September 2023 dan berakhir hari ini 16 Oktober 2023," katanya.
Baca juga: Disbud DKI selenggarakan pameran kain tradisional motif fauna
Target-target pada kegiatan tersebut dapat tercapai. "Alhamdulillah kegiatan flora dan fauna sesuai dengan rencana dengan target-target pelaksanaan yang dapat direalisasi," kata Bayu di Jakarta, Senin.
Bayu mengatakan rata-rata jumlah pengunjung pameran tersebut pada akhir pekan sekitar 25.000 orang. Sedangkan rata-rata per hari adalah 5.000 orang.
Tak hanya menghadirkan 167 stan peserta dan tujuh stan instansi, Bayu menyebutkan bahwa Pameran Flora dan Fauna juga memberikan ruang komunitas bagi masyarakat.
Lomba-lomba yang diselenggarakan antara lain adalah lomba merangkai hantaran bunga, lomba dari para komunitas dan juga lomba produk ramah lingkungan.
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023
