Bandung (ANTARA News) - Tim tamu Persepam Madura United mengalahkan tuan rumah Pelita Bandung Raya (PBR) 1-0 (0-0) pada lanjutan Kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2013 di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu.

Pemain asal Cikajang Kabupaten Garut, Zaenal Arief tampil sebagai pahlawan kemenangan Persepam pada pertandingan itu, setelah mencetak gol tunggal pada menit ke-85.

Tembakan Zaenal Arief yang sempat menyentuh kaki Leonard Tumpamahu dan Mijo Dadic menyulitkan kiper Tema Mursadat untuk menjangkau bola liar yang melejit masuk ke gawang tim berjuluk "Si Anak Hilang" itu.

Kemenangan Persepam disambut suka cita oleh kubu tim Madura itu. Bagi Arif gol itu sangat berarti, setelah puasa gol dalam 10 pertandingannya. Sebaliknya menjadi kekecewaan bagi pendukung tuan rumah yang mengharapkan kemenangan tim asuhan Darko Janakovich di Bandung.

Pelita Bandung Raya gagal mempertahankan "performance" pada laga kandang, padahal pada dua laga tandang sebelumnya Mijo Dadic dkk tampil cukup padu saat menahan imbang lawan Persipura 1-1 dan Persiwa 1-1.

Gaston Castano dkk sebelumnya digadangkan bisa mengatasi tim Persepam yang pada laga putaran pertama berhasil ditahan imbang Pelita di Madura, kekalahan itu cukup menyentak tuan rumah yang harus meraih kekalahan pertamnya di putaran kedua ini.

Dengan kemenangan itu, Persepam Madura naik ke peringkat ke-14 dengan nilai 25 pada Klasemen sementara LSI 2013, menggeser posisi Pelita Bandung Raya yang mengumpulkan nilai 24. Sebaliknya bagi Bandung Raya kegagalan di kandang itu membuat posisinya cukup kritis karena sesekali bisa disalip tim papan bawah lainnya.

Pada laga berikutnya, Pelita BR akan menghadapi Persela Lamongan (8/6), sedangkan Persepam Madura akan menghadapi Persija (12/6).

Pertandingan yang dipimpin wasit Nazamudin Aspiran berlangsung dalam tempo sedang, kedua tim sama-sama memiliki peluang. Namun, tembakan-tembakan striker kedua tim tidak membuahkan gol.

Pelita Bandung Raya lebih banyak mendapat peluang melalui Gaston, Camara, Rizky Pellu serta Marwan Sayedeh yang masuk pada babak kedua. Penampilan gemilang kiper Persepam, Galih Firmansyah mementahkan tembakan-tembakan keras tim tuan rumah.

Sebaliknya, tembakan Zaenal Arif membuyarkan harapan Pelita BR untuk meraih nilai di Bandung, sekaligus mempermalukan tim Bandung itu pada laga ke-22 di ajang LSI.

Pada babak kedua, laga kedua tim sedikit memanas, sehingga wasit Nazamudin Aspiran harus mengeluarkan tiga kartu kuning untuk pemain Persipam yakni Ahmad Rifai, Ali Khadafi dan pemain pengganti Isac Jober.

Namun kehadiran ikon Persepam, Isac Jober yang masuk menggantikan pemain muda Aditya Putra Dewa memberikan warna serangan bagi Persepam untuk melepaskan diri dari tekanan tuan rumah yang dimotori Gaston Castano.

Upaya Pelita Bandung Raya untuk menyelamatkan pertandingan dengan hasil seri gagal total. Pada lima menit terakhir PBR mengurung gawang Persepam, dan sempat melesakan bola, namun terlebih dahulu Leonard Tumpamahu melakukan pelanggaran terhadap kiper Galih Firmansyah.

Hingga pluit panjang dibunyikan wasit Nazamudin Aspiran, kedudukan tetap 0-1 untuk kemenangan tim tamu Persepam Madura.

Susunan pemain:
-PBR : Tema Mursadat (kiper), Leonard Tupamahu, Nova Aryanto, Mijo Dadic, Munadi, Erik Setiawan/ Sholahudin, Gaston Castano, Rendi/Ridwan Sayedeh, Sekou Camara, Rizky Pellu, Iman Faturahman,

-Persipam Madura : Galih, Denny Rumba, Adi Putra Dewa/ Isac Jober, Abubakar, Ahmad Rifai, Alen, Busari, Zaenal Arief, Ali Khadafi, Michael Orah, Emile Linkers, Hendra.

(S033/C004)

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013