Jakarta (ANTARA) -
Sejumlah berita humaniora kemarin, Jumat (20/10), masih menarik dibaca hari ini. Ada warta tentang Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang mendorong kolaborasi semua pihak untuk membantu meringankan beban di Palestina, hingga pembukaan Pekan Kebudayaan Nasional 2023.
 
Kemudian, ada juga informasi tentang Perayaan Hari Santri Nasional, Presiden Joko Widodo yang mengumumkan Indonesia mendapatkan tambahan 20.000 kuota haji di tahun 2024, dan kolaborasi Malaysia-Indonesia untuk pembelajaran tentang kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
 
Berikut rangkuman berita:
   
Wakil Ketua Umum (Waketum) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kyai Haji Marsudi Syuhud mendorong kolaborasi semua pihak untuk membantu meringankan beban kemanusiaan di Palestina akibat eskalasi konflik dengan Israel.
   
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi membuka Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) 2023 dengan tema "Merawat Bumi, Merawat Kebudayaan" yang merupakan cerminan dari pengembangan konsep lumbung padi dan praktik gotong royong di Indonesia.
   
Peringatan Hari Santri 2023 dimeriahkan dengan Peragaan Sarung Santri Nusantara yang rencananya bakal digelar di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, pada 21 Oktober 2023.
   
Indonesia mendapat tambahan 20.000 kuota haji untuk tahun 2024 dari pertemuan bilateral yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri (PM) Arab Saudi Mohammed bin Salman al-Saud.
   
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar menginginkan Indonesia dan Malaysia saling belajar terkait persoalan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang saat ini dihadapi.

Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2023