Jambi (ANTARA) - Universitas Jambi (Unja) membangun industri kopi liberika di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, bersama kelompok tani setempat.

Ketua Tim Program Inovasi Desa (Pro-IDe) Unja Chairanisa di Jambi, Selasa, mengatakan program membangun industri kopi liberika melalui Decafeinisasi menuju desa eduwisata.

"Kami berkolaborasi dengan kelompok tani liberika dan ibu-ibu PKK di daerah setempat yang sudah menanam dan membibitkan kopi di Desa Jati Mulyo Kecamatan Dendang, Tanjab Timur," kata dia.

Alasan memilih daerah itu sebagai program inovasi desa karena kopi liberika menjadi produk unggulan daerah tersebut.

Baca juga: Dosen Unja olah daun jeruju jadi sabun kecantikan

Baca juga: Unja jalin kerja sama magang dengan FIG DIRECT Sdn Bhd Malaysia


Setelah melakukan survei ternyata masyarakat di desa menghadapi masalah dalam mengolah kopi dengan kualitas terbaik. Atas permasalahan itu, Unja membantu mengolah kopi dan memasarkan produk sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan memberikan peluang usaha masyarakat.

Selanjutnya kegiatan ini akan berlanjut untuk menghasilkan diverifikasi produk selain kopi yaitu berupa kopi liberika tablet, parfum, dan pangan fungsional.

Program ini juga diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Jati Mulyo menjadi pelaku bisnis yang dapat melestarikan kopi liberika, mengurangi angka pengangguran dan memperkuat stabilitas ekonomi masyarakat lokal.

Kegiatan pengembangan kopi liberika ini sebelumnya juga sudah dilakukan Unja. Tim PUI E2KOLIM melakukan penyemaian bibit kopi liberika sebanyak 22.000 butir biji kopi. Kegiatan ini dibantu mahasiswa dan perwakilan kelompok tani di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Melalui Pusat unggulan IPTEK Perguruan Tinggi, Unja juga mengembangkan eko-eduwisata kopi liberika yang terintegrasi dengan kawasan mangrove sebagai salah atau implementasi program Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar.*

Baca juga: “Mutiara hitam” rawa gambut yang diminati

Baca juga: BI Kalbar bantu mengembangkan kopi liberika Sendoyan berbasis ekspor


Pewarta: Tuyani
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023