Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi IX DPR Rieke Diah Pitaloka mengatakan insiden kerusuhan di Konjen RI di Jeddah membuktikan pemerintah tidak serius mengurus Tenaga Kerja Indonesia di luar negeri

"Peristiwa kerusuhan di KJRI Jeddah kemarin sore memperlihatkan kinerja dan koordinasi pemerintah buruk.Pemerintah tidak serius dalam menangani TKI di luar negeri," kata anggota komisi IX Rieke Diah Pitaloka pada konferensi pers di Senayan Jakarta, Senin.

Rieke mendesak pemerintah segera melakukan langkah proaktif kepada pemerintah Kerajaan Saudi agar bisa memberikan perpanjangan waktu amnesti atau pemutihan paspor.

"Ini juga telah dilakukan pemerintah India dan Filipina. Kalau kedua negara ini bisa, kenapa kita tidak bisa ?," kata Rieke.

Menurut Rieke, saat ini pihak imigrami Arab Saudi meminta dokumen dan paspor lama para TKI.padahal  dokumen dan paspor itu dipegang oleh majikan sehingga akan sulit dipenuhi.

"Kami minta juga membuka loket pelayanan di wilayah lain selain di KBRI Ryadh dan KJRI Jeddah," kata Rieke.

(J004)

Pewarta: Jaka Suryo
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013