...permintaan terhadap uang kertas meningkat secara stabil di kisaran empat persen pada dua dekade terakhir...Jakarta (ANTARA News) - Jumlah uang kartal yang diedarkan (UYD) pada 2012 mencapai Rp439,72 triliun naik 17,9 persen dibanding tahun sebelumnya.
"Rasio UYD terhadap konsumsi masyarakat mencapai 33,64 persen lebih tinggi dari tahun sebelumnya hanya 31,97 persen yang menunjukkan peranan penting uang kartal sebagai alat pembayaran tunai," kata Country Manager Gunnebo Indonesia, Hindra Kurniawan, dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa.
Hindra Kurniawan mengatakan, besarnya jumlah uang kartal yang beredar sebagai alat pembayaran tunai membutuhkan penanganan yang menjamin efisiensi dan keamanan uang yang beredar dalam transaksi keuangan.
"Karena itu, uang tunai masih menjadi pilihan utama sebagai alat pembayaran di masyarakat selain sistem pembayaran metode modern yang kini berkembang pesat seperti kartu debit, kartu kredit, maupun e-money," ujarnya.
Menurut dia, negara-negara berkembang di Asia Pasific menunjukkan pertumbuhan peredaran uang tunai (Cash in Circulation/CIC) yang lebih kuat dibandingkan Eropa dan Amerika Utara.
"Bahkan di Indonesia permintaan terhadap uang kertas meningkat secara stabil di kisaran empat persen pada dua dekade terakhir," kata dia.
Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
