penghargaan yang diraih oleh para pemenang diharapkan dapat menciptakan pengelolaan barang milik negara (BMN) yang andalJakarta (ANTARA) - PT PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) meraih juara I di ajang Anugerah Tata Bandha Energi 2023 dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam kategori Kontraktor Kontrak Kerja Sama Hulu Minyak dan Gas Bumi dengan nilai aset sedang (Rp1 triliun - Rp10,999 triliun).
Penghargaan diserahkan oleh Inspektur Jenderal Kementerian ESDM, Bambang Suswantono kepada Vice President PetroChina Jabung Jin Lihao.
Inspektur Jenderal Kementerian ESDM Bambang Suswantono dalam keterangan di Jakarta, Sabtu, mengatakan penghargaan yang diraih oleh para pemenang diharapkan dapat menciptakan pengelolaan barang milik negara (BMN) yang andal.
Dengan demikian diharapkan mampu berkontribusi secara maksimal atas opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pada Laporan Keuangan Kementerian ESDM, Laporan Keuangan Bendahara Umum Negara, LKPP, serta mampu memberikan sumbangsih nyata kepada pembangunan energi dan sumber daya mineral, kata Bambang Suswantono.
"Pertanggungjawaban publik tidak hanya sekedar membuat laporan keuangan yang kemudian diaudit oleh BPK, tapi lebih dari itu adalah bagaimana kita selalu patuh mengikuti ketentuan yang berlaku dan terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan BMN bidang ESDM," ujar Bambang.
Dikatakan, Anugerah Tata Bandha merupakan penghargaan untuk mendongkrak semangat para pemangku kepentingan dalam meningkatkan kualitas pengelolaan BMN bidang ESDM secara masif, mengingat jumlah BMN yang dikelola Kementerian ESDM cukup signifikan.
Baca juga: PetroChina Jabung agresif eksplorasi dukung target produksi migas 2030
Baca juga: PCJL manfaatkan gas suar jadi LNG dinilai ciptakan nilai tambah
"Jumlah aset Kementerian ESDM sebanyak Rp357,5 triliun yang terdiri dari BMN Kementerian ESDM sebanyak Rp27,85 triliun, BMN yang berasal dari Kontrak Kerja Sama hulu minyak dan gas bumi sebanyak Rp318,2 triliun dan BMN yang berasal dari PKP2B sebesar Rp11,46 triliun," ujar Bambang dalam sambutan penyerahan penghargaan di Kementerian ESDM Jakarta, Jumat (3/11/2023).
Kepada para penerima penghargaan, Bambang berharap dapat semakin memperkuat sinergi dan koordinasi dalam rangka meningkatkan inovasi pengelolaan BMN bidang ESDM.
"Semoga mampu memotivasi agar selalu patuh mengikuti ketentuan yang berlaku dan terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan BMN bidang ESDM," ungkap Bambang.
Sementara Presiden Direktur PetroChina Jabung Qian Mingyang menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian ESDM kepada perusahaannya.
Menurutnya, keberhasilan perusahaan meraih penghargaan Tata Bandha Energi 2023 membuktikan keseriusan PetroChina Jabung dalam menjaga barang milik negara di bidang ESDM.
"Penghargaan ini adalah wujud semangat dan keseriusan kami dalam menjaga dan mengelola aset negara di bidang ESDM," kata Qian Mingyang.
Selain kepada satuan kerja Kementerian ESDM, penghargaan juga diberikan bagi pemangku kepentingan dalam pengelolaan BMN yang tercatat pada bagian anggaran Bendahara Umum Negara transaksi khusus.
Pada sektor hulu migas, Kementerian ESDM memberi penghargaan bagi para KKKS terbaik dengan dikelompokkan sesuai dengan jumlah aset yang dikelola.
Baca juga: Komisi VII DPR harap PCJL perluas eksplorasi dan pengembangan migas
Baca juga: SKK Migas: PetroChina lebih agresif investasi di WK Jabung
Pewarta: Faisal Yunianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023
