Jakarta (ANTARA) -
Polisi menyelidiki kasus pencurian peralatan elektronik di sebuah rumah produksi yang berlokasi di Jalan Taman Wijaya Kusuma, Cilandak, Jakarta Selatan.
 
Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key saat dikonfirmasi, Senin, mengatakan pencurian terjadi pada Minggu (5/11) sekitar pukul 05:30 WIB.
 
"Kami sudah olah TKP (tempat kejadian perkara) dan sudah melakukan penyelidikan. Intinya kami sedang menangani perkara tersebut," kata Wahid.
 
Dalam rekaman CCTV, dua pelaku masuk ke rumah produksi tersebut dengan cara membobol kunci gembok yang terpasang di pagar rumah.
 
Salah satu pelaku mengenakan jaket jeans, celana panjang hitam, topi, dan masker, sementara pelaku lainnya mengenakan kemeja bermotif lengan panjang.
 
Keadaan area sekitar rumah tampak sepi. Mereka dengan leluasa menjalankan aksinya dengan memasuki beberapa ruangan yang berisi peralatan elektronik di dalam rumah tersebut.
 
Para pelaku seperti terorganisir, memilah-milah barang yang akan mereka curi dan meletakkannya di dalam tas. Mereka mengumpulkan barang-barang tersebut di ruangan tengah.
 
Kemudian, salah satu pelaku menyadari aksi mereka terekam kamera pengawas.
 
Pelaku segera meninggalkan rumah produksi dengan hasil curian yang mereka simpan dalam tiga tas besar.
 
Setelah keluar dari lokasi, pelaku-pelaku ini meninggalkan tempat menggunakan mobil yang nampaknya telah mereka siapkan sebelumnya.
 
Wahid Key mengatakan total kerugian yang dialami korban mencapai ratusan juta rupiah.
 
"Kalau hitungan harga baru, sebagaimana yang disebutkan. Untuk langkah-langkah penyelidikan nanti kalau sudah ada titik terang kami infokan," ujar Wahid Key.

Baca juga: Polisi apresiasi warga Gandaria yang berhasil gagalkan pencurian motor

Baca juga: Polrestro Jaksel tangkap tiga pelaku pencurian di toko Ruben Onsu

Baca juga: Ruben Onsu apresiasi polisi ungkap pencurian di tokonya
 
 

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023