... informasi warga setempat, hutan di sekitar areal perkebunan tersebut memang ditemukan titik api."
Dumai, Riau (ANTARA News) - Petugas Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Resor Dumai, Riau, mengevakuasi seekor macan tutul dewasa yang sakit dan mendiami pondok di lahan perkebunan warga di Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sungai Sembilan, Dumai.

Hewan yang dilindungi tersebut diketahui mengalami luka pada bagian kaki, sehingga harus dirawat di balai besar KSDA di Pekanbaru, kata Kepala KSDA Resor Dumai, Ismail Hasibuan, kepada ANTARA News, Minggu malam.

"Kita evakuasi ke Pekanbaru supaya hewan tersebut supaya mendapat perawatan pada salah satu bagian kaki yang ada bekas luka," ujarnya.

Ismail menjelaskan, ditangkapnya kucing hutan tersebut tersebut berdasarkan laporan warga setempat yang mengaku melihat kemunculan seekor harimau di dalam pondok perkebunan miliknya.

Warga setempat yang merasa khawatir dan ketakutan dengan kehadiran macan tutul tersebut, sehingga langsung melaporkan ke KSDA agar secepatnya diambil tindakan.

"Setelah kita cek di lokasi pondok, ternyata bukan harimau, melainkan seekor macan tutul yang sakit dan tidak bisa bergerak akibat mengalami luka pada bagian kaki," ujar Ismail.

Macan tutul itu memerlukan enam petugas untuk mengevakuasinya.

"Upaya evakuasi dilakukan dengan menutup mata macan tutul, dan menaikkan ke mobil bak terbuka untuk langsung dibawa ke Pekanbaru dengan pengawalan petugas," ujarnya.

Ismail belum dapat memastikan apakah kehadiran hewan bernama ilmiah Panthera Pardus di areal perkebunan itu akibat kebakaran hutan dan lahan yang saat ini marak terjadi di Riau atau bukan.

"Belum dapat disimpulkan, tapi informasi warga setempat, hutan di sekitar areal perkebunan tersebut memang ditemukan titik api. Namun, kita tidak berani menyimpulkan, karena penanganan selanjutnya kewenangan balai besar," demikian Ismail. (*)

Pewarta: Abdul Razak
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2013