Jakarta (ANTARA) - Majelis Ulama Indonesia menerbitkan fatwa haram untuk semua produk yang mendukung agresi militer Israel ke Palestina. Berita itu menyita perhatian publik dan menjadi salah satu berita paling populer di kanal humaniora Antaranews.com, pada Jumat (10/11).

Selain itu, penyakit cacat monyet yang merebak di komunitas LGBT semakin meningkat. Di Tangerang Selatan, jumlah kasus yang sebelumnya hanya ada tiga orang kini telah bertambah menjadi lima orang.

Berikut berita-berita terpopuler selengkapnya:

MUI keluarkan fatwa haram produk pendukung agresi Israel

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa bahwa membeli produk dari produsen yang secara nyata mendukung agresi Israel ke Palestina hukumnya haram.

Ketua MUI Bidang Fatwa, Asrorun Niam Sholeh mengimbau umat Islam untuk semaksimal mungkin menghindari transaksi ataupun menggunakan produk Israel dan yang terafiliasi dengan Israel serta yang mendukung penjajahan.

Baca selengkapnya di sini.

Psikolog: Pola asuh buruk jadi salah satu penyebab perundungan anak

Psikolog Anak Universitas Padjajaran Fitrian Hararti menyatakan pola asuh buruk menjadi salah satu penyebab terjadinya perundungan terhadap anak, yang beberapa waktu belakangan mulai marak.

Berdasarkan Indeks Perlindungan Anak, Indonesia menargetkan menekan persentase anak usia dini yang pernah mendapatkan pengasuhan tidak layak menjadi 3,47 persen pada 2024 setelah 3,64 persen pada 2020 dan 3,73 persen pada 2018.

Baca selengkapnya di sini.

Dompet Dhuafa dirikan dapur darurat salurkan makanan untuk Palestina

Lembaga Filantropi Islam Dompet Dhuafa mendirikan dapur darurat untuk menyalurkan bantuan makanan siap santap kepada masyarakat di Gaza, Palestina yang saat ini tengah berlindung di pengungsian Beit Hanoun.

Baca selengkapnya di sini.

Kasus cacar monyet di Tangerang Selatan bertambah

kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menyebutkan penderita penyakit cacar monyet atau Monkey Pox (Mpox) di kota itu bertambah tiga orang hingga total menjadi lima kasus.

Baca selengkapnya di sini.

November 2022-Oktober 2023 periode terpanas sepanjang sejarah

Hasil analisis lembaga pemerhati perubahan iklim Climate Central menunjukkan bahwa November 2022 sampai Oktober 2023 merupakan periode terpanas sepanjang sejarah.

Hasil analisis Climate Central pada 14 kota di Indonesia menunjukkan bahwa ada sembilan kota yang mengalami hari terpanas beruntun.

Baca selengkapnya di sini.

Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023