Surabaya (ANTARA) - Timnas sepak bola Indonesia U-17 bermain imbang melawan Panama dengan skor 1-1 dalam laga penyisihan Grup A Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Senin malam.

Gol Panama tercipta terlebih dahulu melalui kaki Oldemar Castillo pada menit ke-45+3. Sementara gol balasan Indonesia tercipta melalui Arkhan Kaka pada menit ke-54.

Pesepak bola Indonesia bernomor punggung delapan tersebut juga terpilih menjadi pemain terbaik dalam laga tersebut.

Dari hasil pertandingan tersebut, Indonesia saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara Grup A dengan mengoleksi dua poin.

Sementara Panama harus berada di peringkat empat dengan hanya mengoleksi satu poin.

Jalannya pertandingan pada babak pertama, Timnas Panama langsung memegang kendali di lapangan. Namun sesekali para penggawa Garuda Muda dapat merebut bola dari lawan.

Tekanan demi tekanan dilancarkan tim sepak bola negara Amerika Tengah itu.

Baca juga: Keluarga Arkhan Kaka di Blitar suntikan semangat untuk Kaka

Beberapa kali anak asuh dari Michael Stump kerap merepotkan para pemain Indonesia, melalui umpan-umpan langsung yang dibangun dari bawah.

Indonesia sempat mendapat peluang pada menit ke-19 lewat Ji Da Bin, namun tendangan jarak jauhnya masih belum menemui sasaran.

Panama juga mendapat peluang pada menit ke-25, Eric Moreno mencoba peruntungannya dengan menendang bola dari jarak jauh. Tapi tendangannya melenceng jauh dari gawang Indonesia yang dijaga oleh Ikram Al Ghifari.

Dua menit berselang, giliran Castillo juga menebar ancaman ke gawang Indonesia.

Para pemain Timnas Indonesia juga beberapa kali memanfaatkan serangan balik cepat untuk menebar ancaman kepada tim tamu.

Panama akhirnya mencetak gol melalui Castillo pada menit ke-45+3 setelah melewati beberapa pemain belakang Indonesia dan mengecoh penjaga gawang Indonesia.

Skor sementara berubah menjadi 0-1, kemenangan untuk Panama. Hasil tersebut tidak berubah hingga wasit meniup peluit tanda turun minum.

Baca juga: Uzbekistan buka kemenangan perdana setelah bungkam Kanada 3-0

Babak kedua, Indonesia mencoba untuk terus mencari celah meskipun masih dalam tekanan.

Indonesia akhirnya bisa menyamakan kedudukan lewat sundulan terarah dari Arkhan pada menit ke-54, hasil umpan Welber Jardim.

Skor sementara berubah menjadi 1-1.

Kedua tim yang ingin meraih kemenangan terus saling menyerang, intensitas pertandingan juga semakin tinggi.

Tercatat, setelah skor imbang, dua pemain Panama masing-masing Frederick Krug dan Erick Diaz mendapat peluang.

Pada menit ke-68, Indonesia melalui Arkhan mendapat peluang. Namun tendangannya masih bisa ditangkap oleh penjaga gawang Panama Manuel Romero.

Panama juga tidak tinggal diam, lewat Kevin Walder pada menit ke-87 membuat peluang melalui sundulan kepalanya, namun masih melambung tipis di atas mistar gawang Indonesia.

Baca juga: Gol semata wayang Juan Henandez menangkan Spanyol atas Mali

Menjelang berakhirnya pertandingan kedua tim masih terus saling menyerang, namun masih belum bisa dikonversikan menjadi gol.

Hingga wasit Rade Obrenovic asal Slovenia meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor tetap imbang 1-1.

Laga selanjutnya, Indonesia akan menghadapi Maroko dan Panama akan berhadapan dengan Ekuador pada 16 November.

Daftar susunan pemain kedua tim:
Timnas Indonesia U-17:
Ikram Al Giffari (PG), Figo Dennis, Arkhan Purwanto, Kafiatur Rizky, Ji Da Bin, Riski Afrisal, Welber Jardim, Sulthan Zaky, Jehan Pahlevi, Habil Akbar, Iqbal Gwijangge (K).
Pelatih: Bima Sakti

Timnas Panama U-17
Manuel Romero (PG), Martin Krug, Juan Hall, Anel Ryce, Frederick Krug, Eric Moreno, Oldemar Castillo, Erick Diaz, Juan Jimenez (K), Jael Pierre, Hector Rios.
Pelatih: Michael Stump

Baca juga: Guilherme Batista: Dua kemenangan jadi harga mati untuk Brasil

Pewarta: Abdul Hakim/Naufal Ammar Imaduddin
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023