Garut (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, menargetkan perbaikan jalan di kawasan kota Garut atau jalur lintas utama arus kendaraan mudik dan balik selesai sebelum Lebaran 2013.

"Kita targetkan H-7 Lebaran perbaikan jalan utama di kawasan perkotaan Garut selesai, sehingga arus mudik dan balik saat Lebaran lancar," kata Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Garut, Adeng Sudjarmono, di Garut, Kamis.

Ia menuturkan, perbaikan jalan lebih diutamakan kawasan kota, jalur alternatif, serta jalan menuju kawasan objek wisata di Garut.

Sebelum hari raya Lebaran, kata Adeng, dipastikan jalan yang sering dilalui kendaraan tidak akan ditemukan lagi yang rusak atau berlubang.

"Makanya kita sekarang ini fokus pada perbaikan jalan, H-7 sudah tidak ada jalan bolong lagi," katanya.

Ia menyebutkan jalan yang sedang diperbaiki yaitu Jalan Pembangunan, Jalan Rumah Sakit, Jalan Bunderan Tarogong, Jalan Proklamasi, Jalan Samarang, dan Jalan Raya Bayongbong.

Sedangkan perbaikan jalan kawasan wisata, kata Adeng, yaitu jalan utama wisata Air Panas Puncak Darajat, Kecamatan Pasirwangi, dan Jalan Cipanas sebagai jalur utama objek wisata air panas Cipanas Garut.

Kemudian jalan alternatif yang sedang diperbaiki, lanjut Adeng, adalah Jalan Banyuresmi-Limbangan, Cibatu-Malangbong, dan Leles-Leuwigoong, serta jalur selatan Garut yaitu Jalan Cihurip, Pamulihan, dan Singajaya.

"Perbaikan jalan itu lebih pada pengaspalan atau hotmix, untuk jalan yang sering tergenang air dinaikan dulu permukaannya agar nanti jalannya tidak mudah rusak," kata dia.

Sementara itu, biaya perbaikan dan pembangunan jalan di Garut sebagian dikelola oleh pemerintah pusat dan sebagian lagi oleh provinsi.

Jalan Bypass Tarogong Kaler-Banyuresmi pengelolaannya oleh pemerintah pusat yang pengerjaannya belum selesai seluruhnya, kemudian pemerintah provinsi sedang memulai pelebaran Jalan Tutugan Leles jalur penghubung Garut Kota-Bandung.

"Jalan Banyuresmi-Tarogong Kaler mungkin bisa dijadikan sebagai jalur alternatif, meskipun belum selesai pengerjaannya," kata Adeng.

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013