Chennai, India, (ANTARA/PRNewswire)- XCMG Machinery ("XCMG", SHE:000425) telah memproduksi ekskavator ke-2.000 di pabrik lokal di India pada 20 Oktober lalu. Hal ini menjadi pencapaian terbaru XCMG dalam pengembangan bisnis global yang didukung kegiatan operasional di pasar lokal.

"Sejak terbentuk, XCMG Machinery (India) telah mengembangkan portofolio produk terintegrasi yang dirancang khusus menurut kondisi sektor konstruksi di India. XCMG Machinery (India) juga telah membangun tim manajemen dan manufaktur yang berpengalaman dan piawai sehingga nilai penjualan mengalami peningkatan. Ke depan, XCMG Machinery (India), sebagai basis manufaktur terkemuka di Asia Selatan, akan terus mengembangkan pasar India, serta berekspansi ke negara-negara sekitarnya," ujar Tu Hui, General Manager, XCMG Machinery (India).

Strategi "Glocal" XCMG mengembangkan kegiatan operasional di pasar lokal sehingga terus menggerakkan perkembangan industri, mendukung proyek infrastruktur berskala besar di seluruh dunia, serta membina SDM teknis.

Produk crawler crane XGC150-IA ikut membangun jembatan di atas laut yang terpanjang di India— Mumbai Trans Harbour Link (MTHL) yang telah selesai pada awal tahun ini. Membentang sepanjang 21,8 kilometer, jembatan ini akan mempersingkat waktu tempuh antara Mumbai dan New Mumbai dari dua jam menjadi 20 menit, segera meningkatkan ekonomi lokal.

Pada Mei lalu, XCMG meresmikan pusat pelatihan SDM pertama di luar negeri yang berlokasi di pabriknya di India. Fasilitas ini merupakan pusat pelatihan global dan terintegrasi yang mengasah keahlian teknis, servis, penjualan, sekaligus pengembangan merek dan promosi produk.

XCMG kini memiliki dua anak usaha di India, XCMG India Manufacturing ("XCMM India") dan SCHWING Stetter India. Berdiri pada 2017 dan beroperasi pada 2021, XCMM India memproduksi dan merakit berbagai jenis produk, termasuk ekskavator, loader, road roller, truk pompa beton berbadan lebar, dan lain sebagainya. Kapasitas produksi tahunan XCMM India mencapai 8.500 unit alat berat konstruksi dan 3.500 komponen buatan sendiri. XCMM India didukung lebih dari 300 tenaga kerja di India, dan 33% di antaranya berasal dari kaum perempuan. Di sisi lain, XCMM India menjalankan program amal yang ikut menciptakan lingkungan asri lewat penanaman pohon, serta membina komunitas yang setara, majemuk, dan inklusif lewat perayaan Pongal dan Diwali, serta menyalurkan donasi berupa alat tulis dan hadiah lain bagi komunitas.

SCHWING Stetter India terbentuk pada 1998, memproduksi alat berat beton, termasuk truk pompa beton dan pengaduk semen. SCHWING Stetter India juga menjual dan melakukan servis seluruh seri produk XCMG. Kapasitas produksi tahunan alat berat beton SCHWING Stetter India mencapai sekitar 25.000 unit, sedangkan, tenaga kerjanya mencapai 2.700 warga India.

XCMG kini memiliki 28 kantor dan 82 agen penyalur di India. Sementara, produk XCMG buatan India dijual di Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika.

"India adalah pasar alat berat konstruksi yang terbesar di Asia Selatan. Maka, India berperan besar sebagai wilayah utama dalam strategi internasional XCMG. Untuk itu, XCMG sangat mendukung perkembangan anak-anak usahanya di India sebagai tolok ukur basis manufaktur XCMG di luar negeri," jelas Zhang Lina, Chief Cultural Officer, Excavator Division, XCMG.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023