Jakarta (ANTARA) - Unit Kegiatan Mahasiswa PSM IPB Agria Swara di bawah kepemimpinan pengaba Arvin Zeinullah berhasil meraih predikat Grand Prix sebagai Juara Umum Kompetisi dalam The 34th Praga Cantat International Choir Competition and Festival di National House Na Vinohradech, Praha, Republik Ceko pada 11 November 2023. 

"Prestasi ini adalah hasil dari kerja keras lintas angkatan dan keberagaman tim kami. Kami tidak hanya tim, tapi keluarga yang kuat,” kata pengaba Arvin Zeinullah dikutip dari keterangan persnya, Kamis.

PSM IPB Agria Swara tidak hanya meraih Juara Umum, tetapi juga memborong sejumlah penghargaan bergengsi di berbagai kategori.

Mereka dinobatkan sebagai Winner of Mixed Choir Category, meraih Gold Medal di Mixed Choir dan Folklore Category, serta mendapatkan Special Prizes atas penampilan luar biasa dalam membawakan komposisi "Malin" karya Bagus Satrio Utomo. Penghargaan khusus juga diberikan kepada Vinisa Auliriyani Bellaputri untuk solo terbaik dalam komposisi yang sama.

Baca juga: YAPI IPB gelar Charity Choir Concert Voices

Kompetisi ini diikuti oleh tujuh negara, termasuk Indonesia serta PSM IPB Agria Swara melibatkan 40 penyanyi, pengaba, tim dokumentasi, dan official yang tergabung dalam tim "The 9th IMAC (International Mission in Art and Culture)”.

PSM IPB Agria Swara berpartisipasi dalam dua kategori, yaitu mixed choir dan folklore. Tidak hanya itu, mereka berhasil memukau para juri dengan lagu-lagu dalam berbagai bahasa, termasuk Jerman, Latin, Ceko, dan Bahasa Indonesia.

"Prestasi ini memperkaya hubungan antara Indonesia dan Republik Ceko melalui seni dan budaya," kata Duta Besar Ceko yang turut mengucapkan selamat, mengapresiasi perjuangan Agria Swara, dan menyatakan kebanggaannya atas representasi budaya Indonesia.

Menariknya, ketua delegasi Sekarini Aksobya mengatakan pada bulan April lalu tim ini baru saja dibentuk dan mulai melakukan latihan. Setelah lebaran, tim delegasi intensif melakukan latihan sebanyak dua hingga tiga kali seminggu setiap harinya menjelang kompetisi.

"Banyak sekali yang menangis terharu karena kami kaget dan tidak menyangka kalau bisa meraih juara Grand Prix. Pikiran kami hanya kami bisa juara kategori, tapi ternyata Tuhan memberi lebih,” kata Sekarini.

Baca juga: Paduan suara IPB dan Unpad gelar konser kolaboratif

Dia menambahkan, “Selain tidak menyangka, ya kami terharu karena berat dan banyak sekali tantangan yang harus kita hadapi untuk bisa berangkat dan berkompetisi. Tapi syukur Tuhan membalas doa dan usaha kami lewat prestasi yang kami raih," katanya.

Sekarini berharap Agria Swara tetap menjadi sumber daya manusia yang tangguh di semua situasi dan terus meraih prestasi gemilang di masa depan.

Sementara itu, tim The 9th IMAC PSM IPB Agria Swara kembali melanjutkan pencapaiannya dengan menggelar konser budaya di BORG Guntramsdorf, Austria, dan di Weltmuseum, Wina, Austria pada tanggal 14 November 2023. Mereka mempersembahkan ragam lagu daerah Indonesia dengan mengenakan pakaian adat dari berbagai suku.

PSM IPB Agria Swara membuktikan bahwa kekayaan budaya Indonesia dapat menjadi daya tarik dunia melalui seni vokal yang memukau dan prestasi luar biasa di panggung internasional.

Baca juga: IPB University toreh prestasi dalam E-sport and ArtCompetition 2021
 

Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023