Konsep Drive Thru ini adalah pedagang menyediakan makanan dan minuman yang telah dikemas sehingga pembeli tidak perlu menunggu lama dan bisa langsung dibawa sembari melanjutkan pekerjaan,
Surabaya (ANTARA) - PT Terminal Teluk Lamong (TTL) bersama dengan kelompok usaha mikro, Kecil, dan menengah (UMKM) meluncurkan UMKM Drive Thru di tiga kelurahan untuk menyediakan kebutuhan makan dan minum bagi sopir truk dan pekerja operasional di lapangan.

"Konsep Drive Thru ini adalah pedagang menyediakan makanan dan minuman yang telah dikemas sehingga pembeli tidak perlu menunggu lama dan bisa langsung dibawa sembari melanjutkan pekerjaan," kata Direktur Operasi dan Teknik PT Terminal Teluk Lamong, Kalbar Yanto dalam keterangan diterima di Surabaya, Jawa Timur, Selasa.

Kalbar Yanto mengatakan bahwa program UMKM Drive Thru ini merupakan langkah penting sebagai wujud tanggung jawab perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Baca juga: Pemprov Lampung mengakomodir pengadaan barang dari UMKM Rp25 miliar

Menurutnya, dalam acara itu TTL yang berkolaborasi dengan Perkumpulan Komunikasi Warga (Perkom) untuk mengembangkan UMKM telah berhasil hingga mendapatkan apresiasi penghargaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSL) pembinaan UMKM terbaik yang diberikan oleh PT Pelindo (Persero) kepada TTL.

"UMKM Drive Thru ini sangat membantu sopir truk dan petugas operasional lapangan sebagai tempat untuk membeli makanan dan minuman yang mudah dijangkau. Program ini akan kami evaluasi untuk kemungkinan pengembangan UMKM Drive Thru di area operasional lainnya," ujar Kalbar Yanto.

Ia menambahkan, pengembangan program ini selain memberikan dampak peningkatan kesejahteraan masyarakat juga akan meningkatkan "sense of belonging" masyarakat terhadap TTL sehingga hubungan perusahaan dengan masyarakat sekitar menjadi semakin harmonis.

Kalbar Yanto berharap program ini dapat mendukung pemberdayaan masyarakat, pengembangan potensi lokal dan pertumbuhan ekonomi serta mendukung adanya kolaborasi positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Wakil perkumpulan komunikasi warga, Kholik mengatakan saat ini terdapat 12 UMKM dari wilayah sekitar perusahaan yang terlibat dan telah mendapatkan pendampingan dari TTL. Menurutnya, program UMKM Drive Thru ini dirasa sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan dan penciptaan lapangan kerja.

"Terima kasih kepada Terminal Teluk Lamong karena telah mendukung masyarakat melalui program CSR-nya. ke depan kami mengharapkan ada pendampingan untuk peningkatan skill penjual dan teknik berjualan agar lebih berkembang," tutur kholik.

Baca juga: Pengusaha Malaysia siap kolaborasi dengan UMKM Indonesia

Sebelumnya TTL telah memiliki program yang berkelanjutan terkait UMKM, seperti UMKM Kantin yang sejak diluncurkan 2022 hingga saat ini telah menghasilkan omzet lebih dari Rp30 juta/bulan.

Kemudian dilanjutkan dengan program UMKM Corner, program berjualan makanan dan minuman di area lobi gedung utama pada setiap akhir bulan yang diluncurkan awal  2023 saat ini juga telah menghasilkan omzet hingga Rp2 juta per hari

Harapannya dengan program CSR yang berbasis pemberdayaan masyarakat ini selain dapat mendukung program pemerintah dalam meningkatkan ekonomi masyarakat juga dapat menjadi pelecut bagi masyarakat sekitar untuk terus berkembang menjadi lebih mandiri dan produktif.

Pewarta: Willi Irawan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023