Gubernur Kalteng lindungi nelayan dengan Kusuka BERKAH

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran memberikan jaminan perlindungan kepada para nelayan di daerah setempat dengan Kartu Asuransi Pelaku Usaha Perikanan (Kusuka) BERKAH.

Tak hanya nelayan, tetapi mereka yang merupakan pelaku usaha perikanan lainnya seperti pembudi daya ikan dan pengolah hasil perikanan juga mendapatkan perlindungan serupa, kata Sugianto dalam keterangan yang diterima di Palangka Raya, Selasa.

"Para pelaku usaha perikanan ini merupakan bagian penting dalam pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Kalimantan Tengah," jelasnya.

Oleh karenanya Pemprov Kalteng melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) melaksanakan program bantuan fasilitasi asuransi bagi pelaku usaha perikanan yaitu Kusuka BERKAH bekerja sama dengan Asuransi PT. Jasa Raharja Putera Insurance.

Kusuka BERKAH memberi perlindungan kepada pelaku usaha perikanan dari ancaman risiko akibat kecelakaan yang berakibat meninggal, cacat tetap maupun penggantian biaya pengobatan, baik saat melakukan aktivitas usaha perikanan maupun di luar usaha perikanan selama 24 jam.

Baca juga: Gubernur Kalteng: MTQH menjadi perekat dalam keberagaman

Baca juga: Kalimantan Tengah pacu percepatan penyelesaian batas desa

Dalam hal ini, premi asuransi untuk perlindungan selama satu tahun sudah dibayarkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bagi 21.562 orang pelaku usaha perikanan di Kalimantan Tengah dengan nilai total premi sebesar Rp2.695.250.000.

Sugianto menekankan, kesejahteraan dan keselamatan pelaku usaha perikanan menjadi salah satu prioritas pemerintah untuk membantu mereka meningkatkan produksi dan produktivitasnya. Hal ini sekaligus sebagai bukti kehadiran dan peran pemerintah mendukung sektor kelautan dan perikanan.

Kepala Dislutkan Kalimantan Tengah Darliansjah menambahkan dengan adanya asuransi Kusuka BERKAH memberi banyak manfaat bagi pelaku usaha perikanan.

Darlianjah menyampaikan, melalui asuransi ini pemerintah hadir, terutama memberi jaminan keselamatan dan asuransi jiwa sehingga memberi rasa aman kepada pelaku usaha perikanan dan keluarga dalam melakukan aktivitas usaha.

"Hal ini kami harap semakin mendorong tingkat produktivitas, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha perikanan di Kalimantan Tengah," tuturnya.

Diharap bantuan di sektor kelautan dan perikanan yang merupakan salah satu program pemerintah provinsi dalam rangka pembinaan, pemberdayaan dan penguatan pelaku usaha perikanan se-Kalimantan Tengah ini dapat meningkatkan taraf kehidupan pelaku usaha perikanan, menjadi lebih meningkat dan sejahtera.