Pelemahan rupiah terhadap dolar AS masih terkendali...Jakarta (ANTARA News) - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melanjutkan pelemahan pada Kamis sore namun masih dalam kondisi yang terkendali seiring Bank Indonesia (BI) yang terus menjaga stablitas pasar uang.
Nilai tukar mata uang rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis sore bergerak melemah sebesar 57 poin menjadi Rp9.985 dibanding posisi sebelumnya Rp9.928 per dolar AS.
"Pelemahan rupiah terhadap dolar AS masih terkendali seiring Bank Indonesia tetap berkomitmen menjaga stabilitas mata uang domestik," kata analis Monex Investindo Futures, Zulfirman Basir di Jakarta, Kamis.
Ia menilai secara teknikal pergerakan nilai tukar domestik juga masih terjaga. Naiknya indikator Stochastic menegaskan tekanan pelemahan.
Namun, lanjut dia, di lain pihak datarnya indikator MACD (Moving Average Convergence Divergence) dan RSI (Relative Strength Index) mengisyaratkan rupiah akan berkonsolidasi seiring tingginya volatilitas di pasar uang.
Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada menambahkan pergerakan nilai tukar rupiah masih di area negatif setelah pelaku pasar merespon beberapa data AS yang positif sehingga memberi ekspektasi kepada pelaku pasar uang bahwa The Fed akan melakukan pengurangan pembelian obligasi.
Selain itu, lanjut dia, pelemahan mata uang euro juga berimbas pada penurunan rupiah karena turunnya obligasi Portugal serta naiknya beban pinjaman Italia dan Spanyol yang memunculkan spekulasi krisis Eropa semakin parah.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada hari Kamis ini, tercatat mata uang rupiah bergerak melemah menjadi Rp9.945 dibanding sebelumnya (3/7) di posisi Rp9.941 per dolar AS.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013
