Istanbul (ANTARA) - Jeda kemanusiaan akan dimulai di Jalur Gaza pada pukul 7 pagi waktu setempat (pukul 12 siang waktu Jakarta) pada hari Jumat, Qatar mengumumkan pada Kamis.

"Kelompok sandera sipil pertama akan ditukar sekitar pukul 4 sore hari Jumat," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majed al-Ansari dalam konferensi pers di Doha.

Dia mengatakan bahwa 50 sandera akan dibebaskan dalam waktu empat hari.

"Kelompok pertama sandera terdiri dari 13 perempuan dan anak-anak," tambahnya.

Para Rabu (22/11), Kementerian Luar Negeri Qatar mengumumkan bahwa kesepakatan jeda kemanusiaan selama empat hari telah dicapai antara Israel dan Hamas.

Di hari yang sama, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel akan terus menyerang Jalur Gaza setelah gencatan senjata sementara itu berakhir.

"Kita sedang berperang, dan perang akan terus berlanjut sampai semua tujuan kita tercapai," kata Netanyahu.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Qatar: Pembicaraan terkait rincian jeda kemanusiaan berjalan lancar
Baca juga: Para menlu OKI harapkan dukungan Prancis untuk akhiri krisis di Gaza

Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2023