"Senin nanti ada peletakan batu pertama untuk Rusun Marunda," kata gubernur yang akrab disapa Jokowi saat mengunjungi kawasan Waduk Pluit, Rabu.
Jokowi menyebutkan bahwa pembangunan rusun nanti merupakan kewajiban pengembang-pengembang besar untuk menyediakan rumah untuk warga menengah ke bawah.
Dia melanjutkan bahwa rusun yang letaknya tidak jauh dari Waduk Pluit tersebut akan terdiri dari delapan blok yang mampu menampung hingga 960 unit.
"Nanti saya kebut pengembang-pengembang biar warga bisa segera dipindahkan," katanya.
Dia menyebutkan dengan pembangunan Muara Baru ini, rusun yang bisa peruntukkan warga relokasi untuk normalisasi kali, sungai atau waduk bisa segera dilaksanakan.
"Jadi sekarang ada Rusun Daan Mogot, Muara Baru, dan Marunda," katanya.
Sedangkan untuk rencana pembangunan Rusunawa di Luar Batang diatas tanah seluas 6,3 hektar masih dalam tahap pembebasan lahan. Jokowi menyebutkan jika pembebasan lahan selesai, akan langsung dibangun rusun.
"Jadi kebut-kebutan. Selesai langsung diisi," katanya.
Sementara itu, hingga kini relokasi warga yang tinggal di bantaran Waduk Pluit sisi Barat sudah hampir selesai. Dari 268 Kepala Keluarga (KK) yang ada, hanya tersisa 68 yang juga sudah siap untuk dipindahkan.
"Tapi ya itu, selesai rusunnya dibangun dan diperbaiki. Karena rusun di Marunda masih banyak yang harus diperbaiki," katanya.
Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013
