Pelaku mengaku mencari bandar narkoba kepada sopir pemilik rumah."
Jakarta (ANTARA News) - Kelompok penjahat bersenjata api menyatroni sebuah rumah mewah di kawasan Perumahan Taman Ratu Indah Blok BB2 RT06/011, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (12/7) sekitar pukul 13.30 WIB.

"Pelaku mengaku mencari bandar narkoba kepada sopir pemilik rumah," kata Kepala Polsek Kebon Jeruk, Komisaris Polisi Sutoyo saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat malam.

Sutoyo menyebutkan, pelaku perampokan rumah milik Joni Hartanto (61) diperkirakan berjumlah tiga orang bersenjata api dan senjata tajam, serta menggunakan sebuah mobil.

Sutoyo menjelaskan, kejadian berawal saat sopir korban, Saprudin (45) tengah duduk santai sambil mengisi baterai telepon selular di garasi rumah majikannya.

Secara mendadak, dua orang tidak dikenal mengacungkan golok dan mengancam menggunakan senjata api kepada Saprudin, dengan modus pelaku mengaku mencari bandar narkoba.

Para pelaku melumpuhkan Saprudin dan empat orang pembantu lainnya, yakni Wariati (33), Leta (23), Suroto (43) dan Parihun (45).

Selanjutnya, pelaku menodong dan mengikat pemilik rumah, Joni, serta menyekap bersama pembantu korban di kamar mandi.

Usai melumpuhkan korban dan pembantunya, para pelaku membongkar seluruh isi rumah, seperti lemari, serta membawa kabur barang berharga.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku membawa satu unit telepon selular, satu unit kamera DSLR Nikon D900, satu unit Handycam Sony, satu kotak perhiasan berisi kalung dan liontin, satu unit televisi dan uang tunai Rp8 juta.

Saat ini, petugas Polsek Kebon Jeruk masih menyelidiki dan mengungkap identitas pelaku perampokan pada siang hari tersebut. (T014/Z002)

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013