Kini konsentrasi di bagian atas, tepat di atas jembatan KA. Lokasi itu memang perlu dibeton dan dipasangi tembok agar tidak longsor.Bandung (ANTARA News) - Puluhan pekerja dan buruh tembok masih mengerjakan pemasangan batu dan tembok beton di dinding Jalan Lingkar Gentong di Ciawi Kabupaten Tasikmalaya, Senin.
"Masih dikerjakan, mudah-mudahan nanti sebelum Lebaran bisa selesai," kata salah seorang petugas pengawas pembangunan tembok dinding Jalan Lingkar Gentong.
Selain dilakukan pemasangan batu muka, bagian dinding Jalan Lingkar Gentong yang juga dinding tebing di jalan lama dilakukan pembetonan untuk menahan beban dari Jalan Lingkar Gentong yang ada di atasnya.
Pengerjaan proyek tersebut terus dikebut, agar bisa tuntas sebelum Lebaran. Namun demikian beberapa tebing yang rawan longsor sebagian sudah tuntas dibeton atau dipasangi batu.
"Kini konsentrasi di bagian atas, tepat di atas jembatan KA. Lokasi itu memang perlu dibeton dan dipasangi tembok agar tidak longsor," kata petugas itu.
Pengerjaan dan penembokan dinding tebing Jalur Lingkar Gentong tersebut terus dilakukan secara maraton. Bahkan terkadang mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas pada saat kendaraan truk menurunkan material untuk menembok atau membeton dinding itu.
Sementara itu jalan ruas Lingkar Gentong, tahun ini dibuatkan jalur alternatif yang memotong dari Jalur Lingkar Gentor ke jalur lama dekat jembatan KA. Jalan itu masih dilakukan pengerasan dan penembokan bagian sisi dan kanannya.
Jalur Lingkar Gentong sendiri ditagetkan bisa dilintasi pada H-10 Lebaran khusus untuk arus lalu lintas dari arah Tasikmalaya menuju ke Malangbong Garut. Sedangkan jalur lama akan digunakan untuk jalur biasa dari arah Bandung ke Tasikmalaya.
Kawasan tanjakan Gentong dipastikan menjadi salah satu titik rawan kemacetan pada musim arus mudik dan balik Lebaran 2013. Jalur berkelok-kelok dan memiliki tanjakan curam itu sangat potensial terjadi hambatan, terutama bila ada kendaraan yang mogok.
Titik rawan kemacetan lainnya di jalur Selatan Jabar itu adalah kawasan Limbangan Garut, tepatnya di dekat pasar dan terminal Limbangan, kemudian Pasar Gandok, simpang tiga Malangbong dan juga di tanjakan Malangbong.
Di kawasan itu masih memungkinkan terjadinya kemacetan karena adanya penyempitan badan jalan (bottle neck) seperti di Limbangan dan Malangbong serta pasar tumpah di Pasar Gandok. Sedangkan di tanjakan Malangbong hambatan karena tanjakan curam dan panjang yang memungkinkan terjadi kemacetan.
Sementara itu kondisi jalur selatan Jawa Barat khususnya Bandung - Nagreg - Malangbong--Tasikmalaya relatif cukup mulus. Kementerian Pekerjaan Umum, Bina Marga telah melakukan "overlay" jalur tersebut sehingga siap untuk dilintasi pemudik.
Perbaikan masih dilakukan di kawasan sekitar Ciaro Kabupaten Bandung dan di persimpangan Lingkar Nagrog, namun Senin ini ditargetkan tuntas.
"Jalur selatan Jawa Barat sudah relatif mulus, pengerjan dan penambalan sebagian sudah tuntas. Hanya tinggal pemasangan garis pembatas jalan saja," kata Aipda Heryadi dari Polres Tasikmalaya.
(S033)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
