Penghargaan yang didapat ini harus menjadi penyemangat untuk bekerja lebih baik lagi dalam melaksanakan program prioritas
Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) ad interim Erick Thohir mengapresiasi kinerja Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), yang sukses mengeksekusi Program Prioritas Nasional Bidang Kemaritiman dan Investasi Tahun 2023.

Mewakili Menteri ESDM, Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menerima penghargaan atas keberhasilan tersebut dari Menko Marves ad interim saat Rapat Koordinasi Nasional Bidang Kemaritiman dan Investasi 2023 di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Rabu (6/12/2023).

Dalam keterangannya yang dikutip dari rilis Kementerian ESDM di Jakarta, Kamis, Erick mengatakan untuk mewujudkan visi menjadi negara Nusantara yang berdaulat, maju dan berkelanjutan pada 2045, diperlukan kerja sama seluruh pihak, termasuk sinergisitas kementerian dan lembaga.

"Perlunya sinergisitas untuk pelaksanaan project utama pada enam kelompok pembangunan triwulan III seperti indikator pembangunan nasional, janji presiden, major project, proyek strategis nasional, SDGs, dan direktif presiden," ujarnya saat acara penyerahan penghargaan.

Sinergisitas dan kerja nyata itu, menurut dia, merupakan hal yang sangat penting dalam mengakselerasi penyelesaian proyek utama pembangunan triwulan III 2023.

Baca juga: Badan Geologi KESDM gelar kolokium dan diseminasi informasi geologi

Baca juga: Kementerian ESDM serahkan ratusan PJU-TS kepada pemda Lamongan dan Gresik


Selain mencarikan solusi yang tepat dan efisien untuk proyek yang terkendala, Erick juga menyebut perlunya penetapan target pada proyek-proyek yang baru dimulai seperti New Palembang Port dan KA Komuter Surabaya Gerbang Kertasusila sampai 2024.

Sementara itu, Dadan mengatakan apresiasi yang diberikan Kemenko Marves, harus menjadi pemicu untuk lebih meningkatkan kinerja Kementerian ESDM.

"Penghargaan yang didapat ini harus menjadi penyemangat untuk bekerja lebih baik lagi dalam melaksanakan program prioritas nasional bidang kemaritiman dan investasi ke depan. Apa yang sudah dicapai saat ini harus dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan ke depan," ujarnya.

Dadan juga menyatakan setiap kementerian memiliki peran dan tanggung jawab masing-masing untuk mewujudkan negara Nusantara yang berdaulat, maju dan berkelanjutan pada 2045,

"Kementerian dan lembaga dapat mengambil peran dan tanggung jawab masing-masing untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara Nusantara yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan pada tahun 2045," jelasnya.

Baca juga: Kementerian ESDM pasang 393 PJU-TS di Bireuen, Aceh

Baca juga: Indonesia targetkan pengurangan emisi 358 juta ton CO2 pada 2030


Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023