Kita berdoa bersama dan berharap pembangunan Bandara IKN dapat berjalan lancar, tanpa hambatan, dan selesai tepat waktu. Sehingga nantinya bandara ini dapat mendukung kegiatan pemerintahan di Ibu Kota Nusantara
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama masyarakat setempat menyelenggarakan doa bersama di lokasi proyek pembangunan bandara Ibu Kota Nusantara (IKN), pada Minggu (10/12).

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Maria Kristi yang hadir mewakili Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sebagai bentuk rasa syukur atas dimulainya pembangunan bandara IKN, setelah dilakukannya groundbreaking oleh Presiden RI Joko Widodo, pada 1 November 2023.

“Kita berdoa bersama dan berharap pembangunan bandara IKN dapat berjalan lancar, tanpa hambatan, dan selesai tepat waktu. Sehingga nantinya bandara ini dapat mendukung kegiatan pemerintahan di Ibu Kota Nusantara,” kata Maria dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Maria menyampaikan, kegiatan ini juga sebagai bentuk apresiasi terima kasih kepada seluruh pihak terkait yang telah mendukung proses pembangunan bandara IKN.

Pada kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun mengatakan, masyarakat mendukung penuh pembangunan bandara IKN karena akan memberikan manfaat positif, seperti misalnya membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat dan menumbuhkan titik-titik ekonomi baru di daerah.

“Kita harus berbangga bahwa di Kabupaten Penajam Paser Utara ini telah hadir Ibu Kota Nusantara. Kami terus berupaya mencetak SDM lokal yang mempunyai kompetensi berstandar nasional dan internasional untuk memenuhi kebutuhan SDM di IKN,” ucapnya.

Kegiatan doa bersama dihadiri jajaran Kemenhub, Pemerintah Daerah (Provinsi dan Kabupaten/Kota), masyarakat setempat, serta mengundang para anak yatim dari penduduk setempat.

Kemenhub juga memberikan santunan berupa peralatan sekolah dan bantuan dana sekolah kepada para anak yatim.

Bandara IKN merupakan bandara yang digunakan untuk mendukung pelayanan kegiatan pemerintahan di IKN dan mendukung konektivitas di IKN.

Bandara yang berjarak 23 km dari titik nol IKN dan 120 km dari Balikpapan ini, mempunyai luas terminal 7.350 m2 dan runway sepanjang 3.000 meter dan lebar 45 meter yang dapat didarati pesawat berbadan besar seperti tipe Boeing 777-3000ER dan Airbus A380.

Kehadiran bandara IKN diharapkan akan semakin meningkatkan konektivitas yang akan membuat kawasan IKN semakin terbuka, dan semakin mudah dijangkau dari manapun.

Selain itu, juga diharapkan akan meningkatkan daya saing bangsa, mendorong pertumbuhan ekonomi dan mendorong pengembangan potensi di daerah, serta mengakselerasi pembangunan IKN yang tengah dilakukan saat ini.

Baca juga: Bank Tanah: Reforma agraria membantu pembangunan Bandara VVIP IKN

Baca juga: Menhub: Bandara IKN dapat layani pesawat Boeing 777 dan Airbus A380

Baca juga: Presiden Jokowi menargetkan Bandara IKN beroperasi Desember 2024


 

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023