Jakarta (ANTARA) - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat produktivitas hulu migas naik signifikan hingga akhir 2023 sebagaimana hasil Rapat Kerja SKK Migas Tahun 2023 di Jakarta, Jumat (8/12).

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dalam keterangannya di Jakarta, Senin mengatakan capaian tersebut tercermin dari beberapa aspek kinerja hulu migas hingga akhir 2023 seperti angka penurunan produksi minyak pada 2022 mencapai 6,9 persen, berhasil ditekan menjadi 1,1 persen pada 2023 ini.

"Untuk produksi gas lebih menggembirakan, angka penurunan tahun lalu di 2,5 persen untuk tahun ini produksinya berhasil meningkat sebesar 1,3 persen," ungkapnya.

Salah satu faktor utama dalam pencapaian tersebut ialah keberhasilan eksekusi program kerja yang masif. Jumlah pengeboran mencapai 849 sumur hingga akhir 2023, melampaui angka tahun sebelumnya yang hanya 790 sumur.

"Tidak hanya itu, kegiatan work over dan well service juga mengalami peningkatan signifikan mencapai 35.849 kegiatan dari 30.755 kegiatan pada tahun sebelumnya," kata Dwi.

Ia juga menyoroti peningkatan keberhasilan dalam melakukan reaktivasi sumur dan penambahan lapangan migas yang aktif. SKK Migas berhasil mereaktivasi 1.142 sumur pada 2023, naik dari 968 sumur di 2022. Sementara itu, lapangan migas yang aktif mencapai 398, meningkat dari 392 lapangan pada tahun sebelumnya.

Tidak hanya meningkatkan produktivitas hulu migas, SKK Migas juga berhasil menurunkan frekuensi unplanned shutdown di lapangan menjadi 859 kejadian dari 908 kejadian pada 2022. Potensi kehilangan produksi minyak di lapangan juga turun signifikan menjadi 8.157 barel minyak per hari (BOPD) dari 12.134 BOPD tahun sebelumnya.

"Capaian ini merupakan hasil dari kolaborasi dan kerja sama yang baik antara SKK Migas dan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) dalam upaya mencapai target jangka panjang pada tahun 2030. Meskipun masih terdapat perbedaan antara long term plan dan realisasi saat ini, pencapaian ini diharapkan menjadi entry point yang baik untuk memperkuat optimisme pada tahun 2024," ujar Dwi.

Ia pun menegaskan capaian-capaian tersebut menjadi landasan penting bagi industri migas nasional dan menandai komitmen SKK Migas dalam menghadirkan dampak positif bagi sektor energi Indonesia.

Baca juga: SKK Migas catat empat peranan gas bumi sebagai komoditas strategis
Baca juga: Kementerian ESDM dukung dua proyek migas jadi PSN
Baca juga: SKK Migas ungkap kendala "lifting" migas belum capai target

 

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023