Sorong (ANTARA) - Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan dukungan Komisi VII DPR RI  memberikan sambungan listrik gratis kepada 1.500 rumah tangga tidak mampu di Provinsi Papua Barat Daya melalui Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL).

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Perencanaan Transmisi Tenaga Listrik Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Muhadi pada peresmian dan penyalaan pertama Program BPBL Papua Barat Daya di Kelurahan Malawele, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Selasa.

"Kabupaten Sorong mendapat alokasi sebanyak 135 rumah tangga dan saat ini telah terpasang seluruhnya atau menyala 100 persen," ujarnya.

Dalam acara tersebut Anggota Komisi VII DPR RI Rico Sia mengapresiasi Program BPBL di Sorong karena memberi akses listrik bagi masyarakat tidak mampu. 

"Listrik gratis dari Program BPBL bisa berjalan dengan baik dan bisa menyenangkan hati masyarakat yang tidak mampu," ungkap Rico.

Ia berharap masyarakat bisa memanfaatkan bantuan tersebut untuk kebutuhan sehari-hari. "Anak-anak bisa belajar, kita bisa melakukan kegiatan-kegiatan rumah tangga dengan baik," ujarnya. 

Baca juga: PLN bantu 1.819 keluarga di Papua nikmati listrik gratis

General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Budiono menyampaikan tujuan utama program tersebut meningkatkan taraf hidup masyarakat, selain membantu memperlancar kegiatan sehari-hari. 

Staf Ahli Bupati Sorong Bidang Pembangunan Markus Karath mengapresiasi Program BPBL sehingga masyarakat Kabupaten Sorong bisa mendapatkan sambungan listrik gratis melalui program ini.

Wagiyem (57 Tahun), ibu rumah tangga penerima manfaat Program BPBL di Kelurahan Malawele, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, mengatakan saat belum punya listrik mandiri, ia menyantol listrik dengan salah satu anaknya. Kini dengan adanya listrik gratis ia bisa memanfaatkan untuk penerangan, masak nasi, kulkas, dan televisi.

"Terima kasih banyak pemerintah, saya sudah dibantu," ucapnya. 

Maryani, penerima manfaat lainnya mengatakan program pemerintah itu sangat membantu mendukung usaha warung di rumahnya, seperti listrik untuk kulkas berjualan minuman. Selain itu warung Maryani bisa buka warung sampai malam karena sudah ada penerangan yang baik.

"Saya buat usaha, jualan. Saya bisa buka sampai malam, saya terima kasih banyak untuk pemerintah," ucap Maryani.

Baca juga: HUT RI, PLN Papua beri sambungan listrik gratis bagi masyarakat

Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023