Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama Indonesia Basketball Leageu (IBL) Junas Miradiarsyah optimistis format baru laga kandang-tandang yang yang akan diterapkan dalam kompetisi IBL musim 2024 dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap olahraga bola basket.

"Dengan format home-away ini akan membuat pertandingan lebih menarik sehingga lebih banyak lagi minat orang terhadap basket," kata Junas dalam acara Media Day di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan, penerapan format baru akan dimulai saat musim IBL 2024 bergulir pada 13 Januari. Dengan adanya format baru ini, juga diharapkan mampu meningkatkan nilai bagi klub dan olahraga basket di Tanah Air.

Junas menjelaskan, musim baru IBL yang bergulir pada 2024 juga menghadirkan daya tarik tersendiri selain penerapan format baru seperti lebih dari 30 persen pemain asing atau pemain baru yang belum pernah bermain di IBL.

Ia mengatakan, dengan format baru ini maka pertandingan akan berlangsung di berbagai kota seperti laga pembukaan musim yang menghadirkan 4 pertandingan di 4 kota yang berbeda yaitu, Denpasar, Surabaya, Jakarta, dan Bandung.

Dengan demikian, kalangan masyarakat atau penggemar bola basket di kota-kota tersebut lebih mudah menjangkau lokasi pertandingan dan menyaksikan secara langsung.

Menurut dia, momentum ini menjadi kesempatan bagi setiap klub yang menggelar pertandingan di markas meningkatkan nilai tambah melalui penjualan tiket, merchandise, dan lainnya kepada penggemar klub.

Junas mengatakan, musim IBL 2024 akan berlangsung selama Januari-Juli yang akan diikuti 14 tim basket yang telah melalukan persiapan terbaik.

"Pertandingan opening season akan berlangsung di Bandung mempertemukan finalis IBL 2023 antara Prawira Bandung dengan Pelita Jaya," katanya.

Adapun, sebanyak 14 tim basket akan berkompetisi di ILB 2024. Terdapat beberapa perubahan klub seperti pergantian nama, kota, dan lisensi terjadi di musim mendatang.

Bumi Borneo Basketball kini berganti nama sebagai Borneo Hornbills. Selain itu, Rans Pik Basketball berpindah homebase dan kini menjadi Rans Simba Bogor. Lalu Evos Thunder Bogor berganti lisensi dan menjadi Rajawali Medan.

Ke-11 tim lain menjadi peserta IBL 2024 adalah Satria Muda, Pelita Jaya, Prawira Bandung, Dewa United, Bima Perkasa, Bali United, Tangerang Hawks, Hangtuah, Pacific, dan Satya Wacana, Kesatria Bengawan Solo.


Baca juga: RANS rekrut pemain Inggris keturunan Indonesia
Baca juga: Abraham Damar harap format baru IBL dongkrak kualitas Timnas Indonesia
Baca juga: Perbasi harap kerja sama B.League berlanjut ke pengembangan pemain
Baca juga: Dirut IBL sebut laga kandang-tandang picu pengembangan industri basket

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2023