Manado (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta warga agar mewaspadai gelombang tinggi di perairan Sulawesi Utara (Sulut) dan sekitarnya hingga 15 Desember 2023.

"BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi antara 1,25-2,5 meter," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Maritim Bitung Ricky D Aror di Manado, Rabu.

Pada periode tersebut, pola angin dominan bergerak dari barat laut-timur laut dengan kecepatan berkisar antara empat hingga 20 knot.

Baca juga: BMKG imbau masyarakat waspadai gelombang tinggi dua hari ke depan

Menurut dia, gelombang tinggi tersebut berpeluang terjadi di Laut Sulawesi bagian timur, perairan Kabupaten Kepulauan Sangihe, perairan Kabupaten Kepulauan Talaud, perairan Kabupaten Kepulauan Sitaro, perairan utara Bitung-Likupang, dan Laut Maluku bagian utara.

Dia berharap warga mewaspadai risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti perahu nelayan memperhatikan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Baca juga: BMKG: Waspada dampak hujan lebat hingga 20 Desember di Pulau Timor

Kapal tongkang memperhatikan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kapal feri memperhatikan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter, serta kapal ukuran besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar memperhatikan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.

Baca juga: BMKG imbau masyarakat pesisir waspada gelombang tinggi hingga 4 meter

"Masyarakat dan kapal-kapal yang melakukan aktivitas di daerah area peringatan dini diharapkan mempertimbangkan kondisi tersebut," kata Ricky.

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023