"Sekarang saja baru pembukaan sudah mencapai Rp6,2 miliar dan setelah retail pasti akan terus meningkat, mudah-mudahan bisa lebih dari Rp7,5 miliar," kata Bupati Badung, Anak Agung Gde Agung pada pembukaan Festival Budaya Pertanian 2013 di Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Kamis.
Menurut dia, festival yang diadakan sejak tahun 2012 itu telah mampu membuka pasar baru bagi para petani melalui pameran produk-produk unggulan yang ditampilkan oleh kelompok-kelompok petani di Badung Utara.
Sejumlah hasil bumi dipamerkan ke dalam 24 stan dari beberapa desa di Badung Utara yang menghasilkan komoditas pertanian di antaranya kopi, buah-buahan, sayur mayur, bunga, serta komoditas pertanian lainnya.
Sebagai daerah wisata, melalui festival yang dilaksanakan di kawasan Wisata Jembatan Bangkung itu, pihaknya melakukan sinergi dengan sejumlah pihak baik dari kalangan perbankan dan pariwisata.
"Disamping membuka pasar, kami juga bersinergi dengan kalangan pariwisata dan pihak perbankan dan kami imbau bank untuk memberikan bantuan kemudahan dalam permodalan bagi petani," ucapnya.
Dalam kegiatan yang dirancang tahunan itu, Pemkab Badung mengundang sejumlah pengusaha dan investor yang ada di Pulau Dewata sehingga mereka bisa melihat langsung produksi pertanian khususnya di Badung Utara.
Dengan dilibatkannya para pengusaha itu akan menciptakan peluang bisnis dan pasar baru bagi para petani yang selama ini kerap terkendala pemasaran.
Gde Agung menambahkan dalama pelaksanaan festival tersebut pihaknnya menyinergikan budaya pertanian dengan pariwisata mengingat kabupaten dengan penghasilan asli daerah terbesar di Pulau Dewata itu menjadi barometer pariwisata.
"Badung merupakan daerah pariwisata, saya yakin pasar semakin terbuka. Di sinilah sinergitas antara pertanian dan pariwisata, petani menyiapkan produk unggulan untuk dijual ke restoran dan hotel," ungkapnya.
Festival Budaya Pertanian Badung 2013 dibuka oleh Gubernur Made Mangku Pastika yang akan berlangsung hingga 28 Juli 2013 mendatang.
Pewarta: Dewa K. Sudiarta Wiguna
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013
