Nanchang (ANTARA) - Makam utama Marquis Haihun, yang penggaliannya merupakan salah satu kegiatan arkeologi paling signifikan di China dalam beberapa tahun terakhir, dibuka untuk umum pada hari Jumat di Provinsi Jiangxi. 

Makam Dinasti Han Barat (202 SM-25 M) tersebut, yang terletak di ibu kota Provinsi Nanchang, merupakan satu dari segelintir makam kekaisaran yang tidak dijarah.

Para pengunjung dapat melihat tata letak makam itu serta replika beberapa benda yang ditemukan, termasuk peti mati Liu dan cermin rias yang dilukis dengan potret Konfusius.

Selain itu, teknologi 3D dengan mata telanjang diterapkan untuk menunjukkan dengan jelas berbagai bagian makam serta koleksi peninggalannya. Penggalian makam tersebut dimulai pada 2011 dan lebih dari 10.000 benda peninggalan telah ditemukan dalam proses penggalian itu.

Marquis Liu merupakan cucu dari Kaisar Wu, yang pemerintahannya mengawali salah satu periode paling makmur dalam sejarah China.






 

Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2023