Jakarta (ANTARA) - Program musik "Main-Main" besutan Reallist Management resmi bergulir untuk pertama kalinya pada Jumat (15/12) dengan menghadirkan empat entitas musik lintas genre, mulai dari EDM, blues, ska, hingga folks.

Mengambil tempat di Kaizen Coffee 3.0 Matraman, keriaan bertajuk lengkap "Main-Main di Matraman" itu menampilkan Hatchbackz, Anov Blues One dan Ollan, Orgie serta Vikri and My Magic Friend.

CEO Reallist Management sekaligus penggagas "Main-Main", Eno Suratno Wongsodimedjo mengatakan bahwa pemilihan empat penampil di volume pertama merupakan gambaran inti program yakni promosi entitas musik yang tengah bertumbuh.

Baca juga: Lebih mudah bersama Musik Legal

"Program 'Main-Main' digagas dengan semangat untuk memberikan platform promosi bagi seniman baru yang ingin memamerkan karyanya lewat penampilan live," ucap Enodimedjo yang akrab disapa Eno.

"Misalnya Vikri and My Magic Friend. Si Vikri namanya cukup besar di dunia stand up comedy dan film, tapi di musik kan masih merintis," tuturnya.

Selain Vikri, lanjut Eno, Main-Main di Matraman juga menghadirkan Hatchbackz yang tak lain adalah unit EDM yang datang dari Jakarta Utara. Kemudian unit duo Anov Blues One dan Ollan sejatinya bukan lagi nama baru di industri musik, namun baru saat ini gaungnya terdengar.

"Kalau Orgie, mereka adalah unit ska punk yang baru berusia 1 tahun dan melahirkan dua single, namun mendapat respons luar biasa dari penikmat musik," katanya.
Program "Main-Main di Menteng" bakal digelar tanggal 20 Desember 2023 di Crio, Menteng, dan "Main-Main di Rawamangun" akan diselenggarakan di Clay Coffee and Space pada tanggal 22 Desember 2023. (ANTARA/HO/Reallist)


Eno yang juga dikenal sebagai wartawan musik di salah satu media nasional Indonesia itu juga menjelaskan, program "Main-Main" nantinya bakal digelar di sejumlah tempat lain, yakni di kawasan Menteng dan Rawamangun.

Program "Main-Main di Menteng" bakal digelar tanggal 20 Desember 2023 di Crio, Menteng, dan "Main-Main di Rawamangun" akan diselenggarakan di Clay Coffee and Space pada tanggal 22 Desember 2023.

Eno mengatakan, acara "Main-Main" digelar gratis tanpa tiket untuk memberi ruang yang lebih luas bagi para pembuat karya yang ingin menemukan pendengar baru.

Sebaliknya, konsep cuma-cuma juga membuka kesempatan bagi siapa pun untuk datang dan menemukan karya dari musisi-musisi baru Indonesia.

Baca juga: Program aktivasi Synchronize Fest 2023 "Bhinneka Tunggal Musik"

Baca juga: Pembelajaran musik tradisi akan dimasukkan dalam program pendidikan

Baca juga: Sukses rilis EP Album Fariz RM, Musik Taman akan jadi program reguler

Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023