Batam (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam, Kepulauan Riau (Kepri) mencatat sepanjang 2023 memperoleh penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari pelayanan paspor mencapai Rp143 miliar.

Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam Samuel Toba di Batam, Kamis mengatakan angkat tersebut melebihi dari target sebesar Rp39 miliar atau 365,76 persen.

"Capaian ini terlihat dari sisi ekonomi masyarakat di tahun 2023. Pada tahun 2021-2022 masa pandemi, jadi orang tidak banyak melakukan aktifitas, dan tahun 2023 banyak yang kembali beraktifitas," ujar Samuel.

Ia menyampaikan dalam menjalankan fungsi pelayanan masyarakat, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam telah menerbitkan paspor sebanyak 108.320 paspor yang mana terjadi peningkatan sebesar 18,38 persen jika dibandingkan dengan tahun 2022.

Untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam telah melakukan berbagai inovasi yang terdiri dari, layanan Service Informasi Paspor (SIP) yang bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pengecekan status permohonan paspor; Oneclickmido yaitu aplikasi berbasis web yang memudahkan masyarakat dalam mendapatkan informasi.

"Kemudian layanan informasi on the spot dengan teknologi realtime masyarakat dapat berinteraksi langsung dengan petugas imigrasi untuk mendapatkan informasi yang diinginkan; Efaskim merupakan aplikasi berbasis web untuk memudahkan masyarakat melakukan pengurusan sertifikat anak berkewarganegaraan ganda dan affidavit," ujar dia.

Serta layanan autogate di Pelabuhan Habourbay yang bertujuan untuk mempersingkat waktu pemeriksaan keimigrasian karena masyarakat dapat melakukan secara mandiri.

"Saat ini kami juga sedang berupaya melakukan penambahan layanan autogate di Pelabuhan Batam Center," ujar dia.

Pewarta: Jessica Allifia Jaya Hidayat
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2023