Kabupaten Bandung Barat (ANTARA) - Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi, Jawa Barat, memberlakukan sistem satu arah Jalan Raya Bandung-Lembang secara situasional untuk mengurai kepadatan kendaraan di kawasan itu yang mulai padat pada Senin bertepatan dengan libur Natal 2023.

Kasatlantas Polres Cimahi AKP Sudirianto mengatakan penerapan skema satu arah tersebut telah dilakukan sejak pukul 07.00 WIB dari arah Bandung menuju kawasan wisata Lembang maupun sebaliknya.

“Dari pagi tadi sampai siang ini, kami telah melaksanakan delapan kali 'one way' yang kami prioritaskan dari bawah dari arah Bandung ke Lembang sebanyak lima kali, kemudian dari Lembang sebanyak tiga kali,” kata Sudirianto di Lembang, Jawa Barat, Senin.

Sudirianto menjelaskan penerapan sistem satu arah ini diterapkan selama 15 menit untuk menghindari kepadatan dari kendaraan yang hendak menuju kawasan Lembang.

“Karena pemberhentian dari rekayasa lalu lintas ini tidak lama. Kami lakukan 15 menit 'one way' dari atas bawah, kemudian dari bawah ke atas dengan melihat volume mana yang terberat,” katanya.

Dia menyebutkan berdasarkan data Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat, pada Minggu (24/12) 36 ribu kendaraan roda dua dan empat memasuki kawasan Lembang maupun yang menuju Kota Bandung dengan memberlakukan sistem satu arah sebanyak 28 kali.

Baca juga: "One way" diberlakukan di Jalan Bandung-Lembang kurangi kepadatan
Baca juga: Pertamina Patra Niaga menyediakan 48 unit SPBU modular di jalur tol


“Sore nanti kami akan melakukan kegiatan "one way" kembali dengan difokuskan dari arah Lembang menuju Bandung, karena kebanyakan wisatawan yang dari tempat wisata akan pulang ke tempatnya masing-masing,” kata dia.

Sudirianto mengatakan bahwa penerapan rekayasa lalu lintas ini cukup efektif ini mengurai kemacetan volume kendaraan dari arah Bandung menuju Lembang maupun sebaliknya.

Ia menyebut pihaknya telah menerjunkan sebanyak 177 personel yang terbagi ke beberapa titik yang menjadi simpul kemacetan di kawasan Cimahi-Kabupaten Bandung Barat.

Selain itu, pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa mengecek kendaraannya agar tidak mengalami kendala maupun kecelakaan yang bisa menghambat lalu lintas kendaraan.

“Untuk para wisatawan untuk diperhatikan dengan mempersiapkan kendaraan. Mengingat kondisi kendaraan adalah faktor utama yang menyebabkan kecelakaan,” kata Sudirianto.

 

 

Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023