Manado (ANTARA) - Pengamanan kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara dalam rangka peresmian BTS ( Based Transceiver Station) di desa Bowombaru Utara, Kecamatan Melonguane Timur dan sejumlah agenda lainnya dimatangkan dalam sebuah apel gelar pasukan Satgas, di Melonguane, Rabu.

Apel tersebut dipimpin Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Wakhyono yang diikuti personel gabungan dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri serta unsur terkait yang ada di Talaud dan Komando di atasnya dari berbagai korps atau kesatuan.

Danrem Brigjen TNI Wakhyono dalam amanatnya menekankan pengamanan kunjungan kerja Presiden Jokowi harus aman, tertib dan lancar.

"TNI ditunjuk sebagai leading sector nya, namun dalam penerapannya di lapangan dikombinasikan di antara kita semuanya agar pengamanan VVIP ini dapat berjalan maksimal," katanya.

Ia mengatakan, tak boleh ada sesuatu yang mengganggu kunjungan kepala negara, apapun bentuknya.

Kunjungan Presiden RI dan rombongan selama di Sulawesi Utara harus dapat dipastikan berlangsung dengan aman, tertib dan lancar baik selama kunjungan kerja maupun saat kembali ke Jakarta.

" Apapun harus kita pertaruhkan untuk itu, karena ini menyangkut harga diri dan kehormatan bangsa kita, sehingga sekali lagi saya tekankan tidak boleh ada satu ancaman sekecil apapun yang berpotensi mengganggu keselamatan Beliau ( Presiden - red) selama berada di wilayah Sulawesi Utara ini," katanya.

Danrem 131 Santiago Brigadir Jenderal TNI Wakhyono selaku Dansatgas Pamwil pada saat itu melakukan pengecekan kesiapan pasukan dan sarpras pendukung satgas pengamanan VVIP Presiden RI didampingi Danlantamal VIII Laksma TNI Nouldy Tangka dan pimpinan instansi terkait.

Presiden Joko Widodo dan rombongan dijadwalkan tiba di Bandara Melonguane usai transit dari Bandara Sam Ratulangi Manado, Kamis (28/12).
Baca juga: Presiden ingin ada kegiatan wisata tahunan di Sulut
Baca juga: Jokowi akan tinjau sejumlah pasar dan resmikan bendungan di Sulut
Baca juga: Presiden Joko Widodo memulai kunjungan kerja di Sulawesi Utara

Pewarta: Jorie MR Darondo
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023