Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta meminta warga di sebagian wilayah Jakarta, seperti Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, untuk mengantisipasi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang pada Rabu petang.

Akun media sosial BPBD Jakarta, @BPBDJakarta menyebutkan bahwa BMKG telah mengeluarkan peringatan dini kepada warga Jakarta terkait prakiraan terjadinya hujan disertai petir.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi melanda sejumlah wilayah di DKI Jakarta.

Jakarta Pusat, yaitu Gambir, Sawah Besar, Kemayoran, Senen, Cempaka Putih, Menteng, Tanah Abang dan Johar Baru.

Baca juga: BMKG ingatkan potensi hujan disertai petir di DKI pada Sabtu sore

Jakarta Utara, yaitu Penjaringan, Tanjung Priok, Koja, Cilincing, Pademangan dan Kelapa Gading.

Jakarta Barat, yaitu Cengkareng, Grogol Petamburan, Taman Sari, Tambora, Kebon Jeruk, Kalideres, Palmerah serta Kembangan.

Jakarta Selatan, yaitu Tebet, Setiabudi, Jagakarsa, Mampang Prapatan, Pasar Minggu, Kebayoran Lama, Cilandak, Kebayoran Baru, Pancoran dan Pesanggrahan.

Jakarta Timur, yaitu Matraman, Pulogadung, Jatinegara, Kramat Jati, Pasar Rebo, Cakung, Duren Sawit, Makasar, Ciracas serta Cipayung.
Sedangkan untuk Kabupaten Kepulauan Seribu, yaitu Kepulauan Seribu Selatan.

Baca juga: Sebagian Jakarta diperkirakan hujan ringan pada Senin siang

BMKG juga memprakirakan bahwa potensi hujan ringan juga melanda enam wilayah pelabuhan di Jakarta (Tanjung Priok, Sunda Kelapa, Marunda, Kalibaru, Muara Angke, Muara Baru) serta perairan Teluk Jakarta dan Kepulauan Seribu.

Suhu udara di wilayah Jakarta berkisar 24 sampai 29 derajat Celsius. Sedangkan di pelabuhan berkisar 27 sampai 32 derajat Celsius.

Arah angin pada umumnya bertiup dari barat daya hingga barat laut dengan kecepatan berkisar 3 sampai 15 knot.

Kelembaban udara yang diukur di Pelabuhan Tanjung Priok berkisar 72 sampai 90 persen.  Sedangkan prakiraan kelembaban udara di lima wilayah kota dan satu kabupaten di Provinsi DKI Jakarta berkisar 75 hingga 100 persen.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024