Sementara jumlah bidang tanah di Indonesia sekitar 126 juta  dan yang sudah disertifikasi baru sekitar 40 juta bidang. Jadi masih ada sekitar 160 tahun lagi untuk mensertifikatkan seluruh bidang tanah di Indonesia
Siak, Riau, (ANTARA) - Wakil Menteri (Wamen) Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertahanan Nasional (BPN) Raja Juli Antoni menyerahkan 500 sertifikat tanah untuk masyarakat di Provinsi Riau, pada empat desa di Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak.

Wamen ATR/BPN Raja Juli Antoni, di Siak, Senin, menjelaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Kementerian ATR/BPN melaksanakan Program Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Sebelum adanya program tersebut pihaknya hanya bisa memberikan 500.000 layanan pembuatan sertifikat tanah per tahunn.

"Sementara jumlah bidang tanah di Indonesia sekitar 126 juta  dan yang sudah disertifikasi baru sekitar 40 juta bidang. Jadi masih ada sekitar 160 tahun lagi untuk mensertifikatkan seluruh bidang tanah di Indonesia," jelasnya.

Namun, lanjutnya, dengan adanya PTSL sekarang minimal 7 juta layanan sertifikasi per tahun, sehingga saat ini sudah mencapai 110,4 juta bidang disertifikasi.

Baca juga: Menteri ATR/BPN serahkan sertifikat tanah sebanyak 15 bidang

Sertifikat ini, kata dia, menjadikan tanah sesuatu yang produktif bagi masyarakat karena memiliki nilai cukup besar dari surat lainnya. Jika nanti sertifikat ini diagunkan, dia berpesan, agar dipergunakan untuk hal yang produktif.

Wamen ATR juga mengingatkan agar sertifikat yang telah diserahkan tersebut segera digandakan. Dengan begitu jika terjadi musibah atau bencana, yang menyebabkan sertifikat hilang ataupun rusak, cukup bawa fotokopi sertifikat tersebut ke kantor BPN dan nantinya akan diganti dengan sertifikat yang baru

Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Riau Asnawaty dalam laporannya menyebutkan target PTSL pada 2023 sebanyak 84.590 sertifikat, yang tersebar di seluruh Kabupaten/kota se-Provinsi Riau, dan terealisasi sebesar 97 persen. Sementara untuk di Kabupaten Siak terealisasi 100 persen atau 5.450 bidang tanah untuk tahun 2023.

Baca juga: Menteri ATR: 155.000 sertifikat baru diterbitkan di Riau

 

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024