Jakarta (ANTARA) - Dewan Pakar Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) mengatakan sila ke-lima Pancasila yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia belum sepenuhnya terlaksana.

“Pancasila yang belum dilaksanakan yakni keadilan sosial. Keadilan sosial itu memiliki makna yang sangat luas, yaitu keadilan bagi seluruh warga,” kata Ketua Dewan Pakar Timnas AMIN Hamdan Zoelva saat ditemui ANTARA di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan makna keadilan dalam sila ke-lima tak hanya keadilan dari segi hukum, ekonomi, serta kemudahan mendapatkan pendidikan saja. Namun menurutnya juga ada aspek lain yang masih terlupakan dalam kebijakan yang dibuat.

“Keadilan dalam memperoleh akses terhadap kesehatan, keadilan untuk mendapatkan akses terhadap keadilan, keadilan partisipasi dalam pembangunan. Jadi keadilan sosial itu memiliki banyak sekali variannya yang memang banyak yang terlupakan,” ujarnya.

Ia mengatakan apabila sila ke-lima dalam Pancasila bisa terlaksana, maka terwujudnya Indonesia sebagai negara kuat dan maju bukan hanya lagi sebatas harapan.

“Kalau keadilan terbangun, NKRI menjadi kuat. Kalau keadilan tidak terbangun jangan bicara tentang NKRI, karena ada masalah mendasar di bawahnya,” katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2024