Jakarta (ANTARA) - Sejumlah informasi penting dan menarik mewarnai pemberitaan di bidang ekonomi kemarin (8/1), di antaranya cadangan devisa Indonesia pada Desember 2023 meningkat, ekspor kosmetik ke Malaysia, hingga akselerasi pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT).

Berikut berita selengkapnya.

Cadangan devisa Indonesia capai 146,4 miliar dolar AS di Desember 2023

Posisi cadangan devisa Indonesia tercatat sebesar 146,4 miliar dolar AS pada akhir Desember 2023, meningkat dibandingkan dengan posisi pada akhir November 2023 yang sebesar 138,1 miliar dolar AS.

Selengkapnya di sini

Pembatasan pembelian Pertalite masih tunggu revisi Perpres

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengungkapkan bahwa pembatasan pembelian BBM bersubsidi Pertalite masih menunggu revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM.

Selengkapnya di sini

Kemendag lepas ekspor kosmetik asal Sidoarjo ke Malaysia

Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo, Jawa Timur, ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.

Selengkapnya di sini

Presiden resmikan tiga jembatan pengganti callender hamilton di Banten

Presiden Joko Widodo kembali meresmikan tiga jembatan pengganti jembatan callender hamilton dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Banten, Senin.

Selengkapnya di sini

PLN akselerasi pengembangan EBT untuk dukung transisi energi

PT PLN (Persero) telah menyelesaikan 28 pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) baru, program dedieselisasi dengan pembangunan jaringan transmisi dan jaringan distribusi hingga pengembangan hidrogen hijau pada tahun 2023 sebagai langkah mengakselerasi pengembangan EBT di Indonesia.

Selengkapnya di sini

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Evi Ratnawati
Copyright © ANTARA 2024