Surabaya (ANTARA News) - Para pemain klub Persebaya 1927 yang berlaga di kompetisi Indonesia Premier League (IPL) melakukan mogok latihan pada Senin, sebagai bentuk protes atas belum dibayarnya gaji mereka selama tiga bulan terakhir.

Lapangan Karanggayam Surabaya di belakang Wisma Persebaya yang biasanya digunakan untuk berlatih, terlihat sepi dan hanya ada dua pemain yang berlatih ringan, yakni kiper Endra Prasetya dan pemain baru TA Musafri.

Beberapa pemain lain yang sudah tiba di Wisma Persebaya, memilih berada di kamar lantai dua dan ngobrol.

Pelatih Persebaya 1927 Fabio Oliviera dan asisten pelatih Mursyid Efendi tidak bisa berbuat apa-apa menyikapi aksi mogok pemain.

"Kami sudah sepakat tidak akan berlatih sampai gaji yang tertunggak dilunasi," kata salah satu pemain Persebaya yang minta nama tidak dicantumkan.

Manajer Persebaya Saleh Hanifah, didampingi asisten manajer M Farid dan Surahman (sekretaris) langsung datang ke Wisma Persebaya untuk menemui pemain dan melakukan pertemuan tertutup.

"Kami datang ke sini karena ada masalah yang harus segera diselesaikan," kata Manajer Persebaya Saleh Hanifah, tanpa menjelaskan masalah yang dimaksud.

Aksi mogok latihan ini bukan yang pertama dilakukan pemain, karena sebelumnya pada awal Mei 2013 lalu, pemain "Bajul Ijo" juga melakukan aksi serupa dengan alasan sama, yakni gaji belum dibayar.



Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013