Ini adalah program Bapak Presiden Joko Widodo yang akan kita teruskan sampai semuanya bersertifikat
Balikpapan (ANTARA) - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto menyerahkan 63 sertipikat tanah hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) secara door to door di tiga kelurahan Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Selasa (16/1).

Hadi menyampaikan, sistem kepengurusan tanah melalui PTSL bertujuan untuk memastikan pendaftaran tanah di daerah berjalan dengan baik tanpa adanya pungutan liar (pungli).

"Sesuai Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri ini yang menjadi dasar sebagai patokan maksimal pungutan biaya selama pengurusan pendaftaran tanah. Jadi masyarakat tidak perlu takut dengan adanya pungli," kata Hadi saat berinteraksi dengan masyarakat setempat.

Ia menjelaskan, Kota Balikpapan telah mendaftarkan 239.986 bidang tanah atau sebesar 90,95 persen dari total 263.876 bidang tanah.

Sementara itu, Provinsi Kalimantan Timur memiliki estimasi total 1,82 juta bidang dengan capaian tanah terdaftar sebanyak 1,48 juta bidang atau sebesar 81,3 persen.

Program PTSL sendiri merupakan program yang mengakselerasi pendaftaran tanah di penjuru Indonesia dengan estimasi total 126 juta bidang tanah.

Menurut dia, program ini berpengaruh terhadap nilai tambah ekonomi di Provinsi Kalimantan Timur yang pada 2023 mencapai Rp25,55 triliun.

"Ini adalah program Bapak Presiden Joko Widodo yang akan kita teruskan sampai semuanya bersertifikat," katanya.

Mengawali kunjungannya, Menteri ATR/Kepala BPN menuju Kelurahan Manggar Baru yang berada di wilayah Pantai Manggar.

Sebanyak 38 sertipikat tanah akan diserahkan kepada pemilik rumah yang mayoritas bermata pencaharian petani dan nelayan.

Selanjutnya, Menteri ATR/Kepala BPN menyerahkan sejumlah 11 sertipikat secara door to door di Kelurahan Lamaru.

Beberapa sertifikat yang diserahkan yakni berupa rumah yang juga dijadikan tempat usaha kecil atau UMKM milik warga.

Mengakhiri rangkaian kegiatan hari ini, Hadi menyerahkan sebanyak 14 sertifikat tanah dengan peruntukkan rumah tinggal di Kelurahan Teritip.

"Penyerahan dilakukan secara langsung kepada masing-masing pemilik rumah. Kegiatan penyerahan sertipikat secara door to door rutin dilakukan untuk berdialog dengan masyarakat," ujarnya.

Turut hadir mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kunjungan kerja ini Staf Ahli Bidang Partisipasi Masyarakat dan Pemerintah Daerah Yulia Jaya Nirmawati, Kepala Biro Hubungan Masyarakat Lampri, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Timur beserta Kepala Kantor Pertanahan Kota Balikpapan, dan perwakilan Wali Kota serta jajaran Forkopimda setempat.

Baca juga: Menteri ATR tegaskan pentingnya RDTR untuk datangkan investasi

Baca juga: Menteri ATR/BPN serahkan 289 sertifikat gratis ke warga Muaro Jambi

Baca juga: Menteri ATR pastikan sertifikat tanah elektronik aman

 

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024